REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi Lampung bertambah 86 kasus pada Senin (9/11). Penambahan kasus tersebut tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 di Lampung yang tercatat pada 18 Maret hingga 9 November 2020.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung, Senin (9/11), jumlah konfirmasi positif Covid-19 total 2.251 orang, kasus baru 86 orang, kasus lama 2.165 orang.
Pasien selesai isolasi atau sembuh bertambah 18 orang menjadi 1.407 orang. Sedangkan kasus kematian pasien positif bertambah enam orang menjadi 103 orang.
Penambah kasus positif Covid-19 di Lampung tertinggi sepanjang pandemi delapan bulan terakhir. Sebelumnya, angka penambahan pasien positif tercatat sebanyak 66 kasus pada 23 Oktober 2020. Kemudian pada Ahad (8/11) lalu, terdapat penambahan 60 kasus.
Sedangkan kasus pasien positif yang meninggal dunia terdapat enam orang pada Senin (9/11), dan sehari sebelumnya juga bertambah enam orang.
Dinkes Lampung menyebutkan, penambahan 86 kasus positif Covid-19 tersebut, terbanyak berasal dari Kota Bandar Lampung 41 orang, kemudian Kabupaten Pesawaran 19 orang, Lampung Tengah 10 orang, Kota Metro 6 orang, Lampung Timur 4 orang, dan Tanggamus 3 orang, Lampung Selatan 3 orang.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana menyatakan, peningkatan jumlah kasus positif belakangan ini, dikarenakan adanya perluasan tracing kepada orang yang melakukan kontak dengan pasien positif yang dilakukan sepekan terakhir pada November 2020. "Perluasan tracing dilakukan secara snowball (bola salju)," kata Reihana, yang juga kepala Dinkes Lampung.
Perluasan tracing tersebut penting untuk memutus rantai penyebaran dan penularan virus corona di masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
