Sabtu 07 Nov 2020 08:34 WIB

Solskjaer Klaim Masih Pantas Besut MU

Mauricio Pochettini merupakan nama paling santer akan menggantikan Solskjaer.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Friska Yolandha
 Isyarat manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer saat pertandingan sepak bola grup H Liga Champions antara Istanbul Basaksehir dan Manchester United di Stadion Fatih Terim di Istanbul, Rabu, 4 November 2020.
Foto: AP
Isyarat manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer saat pertandingan sepak bola grup H Liga Champions antara Istanbul Basaksehir dan Manchester United di Stadion Fatih Terim di Istanbul, Rabu, 4 November 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer mengklaim dirinya masih orang yang tepat mengembalikan MU ke jalur kemenangan. Menurutnya ia layak mendapatkan dukungan bertahan di Old Trafford.

Solskjaer akan melakoni laga penting melawan Everton pada pertandingan Liga Inggris, di Goodison Park, Sabtu (7/11) malam WIB. Pelatih asal Norwegia itu sedang mendapatkan tekanan besar seiring performa buruk MU. Terakhir penampilan mereka menjadi sorotan saat kalah 2-1 dari Istanbul Basaksehir di Liga Champions.

Baca Juga

Sejumlah media menyebut hasil pertandingan melawan Everton bisa menjadi penentu kelanjutan karir Solskjaer bersama MU. Maka dari itu Solskjaer dalam keadaan tertekan. Ia dituntut mengembalikan MU ke jalur yang benar dan menjauh dari zona degradasi.

Laporan media Inggris pun sudah menyebutkan sejumlah nama calon penggantinya jika dipecat. Mantan pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettini merupakan nama paling santer akan segera merapat menukangi Paul Pogba dan kawan-kawan.

Solskjaer menolak mengomentari masa depannya. Ia mengatakan masih mempercayai kualitas staf kepelatihan di timnya serta pemain.  Ia juga tetap teguh kepada nilai-nilai yang diusung bersama MU. Karena itu Solskjaer tak ingin menyimpulkan hanya karena hasil negatif di beberapa pertandingan.

“Belum lama ini kami menjadi yang terbaik sejak mengiris roti saat mengalahkan RB Leipzig dan Paris St Germain. Ada pasang surut dalam sepak bola dan memang harus demikian adanya,” ujarnya jelang laga dilansir dari Reuters, Sabtu.

Ia mengklaim selalu melakukan dialog sangat baik, terbuka dan jujur dengan klub. Pejabat klub menunjukkan kepemimpinan baik. Sejak masuk di kepelatihan klub, Solskjaer menjalin komunikasi dengan baik.

Menurutnya pemainnya telah belajar mengatasai tekanan dahsyat yang datang dari luar. Sesuai pengamatannya mereka sangat fokus untuk persiapan melawan Everton sejak kembali dari Turki. Mereka terlihat siap memberikan kemenangan.

Solskjaer bisa lebih lega karena Anthony Martial bisa kembali diturunakn setelah skorsingnya selesai. Bek sayap Brazil Alex Tellas pun telah kembali berlatih setelah terpaksan absen karena positif Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement