Jumat 06 Nov 2020 14:55 WIB

Tim SAR Cianjur Masih Lakukan Pencarian Nelayan Tenggelam

Diduga korban sempat mengalami kejang dan jatuh dari perahu sebelum hilang tenggelam.

Anggota Basarnas bersiap melakukan pencarian nelayan yang tenggelam (ilustrasi)
Foto: Antara/Zabur Karuru
Anggota Basarnas bersiap melakukan pencarian nelayan yang tenggelam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Kepala Seksi Siaga Kantor SAR Bandung, Supriono menyatakan tim SAR gabungan masih melakukan pencarian nelayan di Pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Nelayan itu dilaporkan hilang tenggelam usai memasang jaring di lepas pantai. Diduga korban sempat mengalami kejang dan jatuh dari perahu sebelum hilang tenggelam.

Saat dihubungi dari Cianjur, Jumat (6/11) ia mengatakan pada pencarian hari kedua ini pihaknya bersama tim gabungan BPBD Cianjur, TNI/Polri dan sukarelawan serta nelayan setempat, melebarkan pencarian beberapa kilometer dari korban dilaporan tenggelam.

Baca Juga

"Pencarian hari kedua ini, tim dibagi menjadi beberapa kelompok dengan cara menyisir tengah laut dan pinggiran pantai. Hal itu dilakukan guna menemukan tubuh nelayan atas nama Taufik (19) warga Kampung Cibeet, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, yang dilaporkan hilang tenggelam," katanya.

Informasi dari rekan korban, sebelum hilang tenggelam, korban sempat memasang jaring di lepas pantai dan tiba-tiba mengalami kejang dan jatuh dari atas perahu hingga menghilang terbawa arus. Mendapati hal tersebut, sejumlah nelayan yang melihat peristiwa tersebut langsung melakukan pencarian dan melapor ke aparat setempat.

Tim SAR yang mendapat laporan, langsung mengirim tim ke lokasi dan berkordinasi dengan aparat setempat. Hingga hari kedua pencarian, pihaknya belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban yang diduga terbawa arus hingga ke tengah.

"Pencarian terus diperluas, melibatkan nelayan setempat dan tim SAR gabungan. Kami akan menyusuri sepanjang pantai dengan harapan tubuh korban segera ditemukan," katanya.

Selama satu bulan terakhir, pihaknya mendapat tiga laporan terkait nelayan yang hilang tenggelam di pantai selatan Jawa Barat. Dua kasus sebelumnya menimpa nelayan asal Sukabumi yang ditemukan sudah tidak bernyawa di perairan pantai selatan Cianjur. 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement