REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Manajer Leicester City Brendan Rodgers, menilai Braga punya sejarah yang kuat di Liga Europa. Jelang berhadapan dengan Braga di Liga Europa, Jumat (6/11), Rodgers menyebut lawannya itu sudah empat kali menang dalam empat pertandingan sejauh ini.
''Mereka bermain untuk menang. Mereka punya pengalaman dan pemain yang bagus, dan kami terkesan dengan cara mereka bermain, dikutip dari Leicester Mercury, Kamis (5/11).
Rodgers pun memuji pelatih Braga Carlos Calvalhal, yang bekerja dengan baik di klub asal Portugal itu. Carvalhal sempat dua tahun di Sheffield Wednesday, dan hampir membawa tim tersebut promosi.
Dari sana ia tahu bagaimana mental Carvalhal. Karena itu ia tak sabar untuk bisa bertemu dengan Carvalhal di King Power Stadium. ''Sekali Anda punya peluang kesempatan untuk bekerja di Ingris, Anda paham mentalnya. Sepak bola tak seperti yang lain. Dia akan mengerti kondisi di sini,'' ujar Rodgers.
Di kubu lawan, Carvalhal menilai Leicester adalah tim yang memiliki keseimbangan dan skuat yang penuh dengan pemain berkualitas. Carvalhal mengaku berusaha mencari kelemahan the Foxes. Ia menyatakan, tak mau mengganti sistem permainan timnya, dan minta para pemainnya terus menekan melawan tim kuat seperti Leicester. Mantan pelatih Swansea City itu pun menegaskan pemainnya tak takut dengan Leicester, meski klub Liga Primer Inggris itu sedang on fire.
Sama seperti Leicester, Braga juga memenangkan dua pertandingan awal Grup G. Braga juga memenangkan enam pertandingan secara beruntun di semua kompetisi. Hanya saja, Braga tak akan diperkuat Ricardo Horta dan gelandang Fransergio, yang sedang isolasi diri setelah positif Covid-19.
''Kami tidak ingin mengawali pertandingan dengan pemain yang lelah. Tim (pertandingan) Kamis akan diisi pemain yang sebugar mungkin untuk menjaga standar permainan kami,'' ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
