Rabu 04 Nov 2020 21:59 WIB

Rennes Datangi Chelsea dengan Kepercayaan Diri Tinggi

Pelatih Rennes bertekad mendominasi jalannya pertandingan.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Chelsea.
Foto: EPA-EFE
Chelsea.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON --Pelatih Rennes Julien Stephan, sedikit membocorkan strategi menghadapi Chelsea di pertandingan Liga Champions, Kamis (5/11) dini hari nanti WIB. Keduanya akan bentrok pada laga lanjutan penyisihan grup Liga Champions di Stamford Bridge.

Menurut Stephan, Chelsea bukanlah tim yang senang menguasai bola. Ia menilai the Blues unggul dalam hal transisi.

Ia menjelaskan, bomber Timo Werner akan digunakan pelatih Chelsea Frank Lampard untuk berada di kotak penalti. Sementara gelandang Kai Havertz dan Hakim Ziyech, punya kemampuan merebut bola. Sehingga ia menilai Chelsea memiliki kedalaman skuat yang sangat baik, dan salah satu favorit di Liga Champions.

''Kami akan mampu menguasai bola lebih baik untuk bernafas dan menciptakan peluang,'' ujar Stephan, dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu (4/11).

Stephan menjelaskan, pemainnya bisa meningkatkan level dibandingkan dengan pertandingan pekan lalu. Bahkan, Stephan menyebut intensitas  yang dimiliki skuatnya bisa membuat pemain Chelsea gentar.

Apalagi, Stephan sadar timnya harus menang untuk menjaga asa lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Rennes belum merasakan kemenangan dari dua laga perdana. Mereka baru mengoleksi satu poin dari sekali imbang dan sekali kalah.

Saat ini, the Blues masih memimpin klasemen sementara Grup E dengan empat angka dari dua kali berlaga. Adapun Rennes di posisi paling bawah dengan satu angka dari jumlah pertandingan yang sama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement