REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kampus Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI), Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Akuntansi (SIA) sukses melaksanakan webinar profesionalisme dengan tema ‘Membangun Karakter Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Profesional di Bidang Sistem Informasi Akuntansi’ secara live via Zoom, pada Selasa (27/10). Kegiatan ini diselenggarakan secara serentak di Kampus UBSI Jakarta, Bogor, Sukabumi, Tegal, Surakarta dan Pontianak.
Webinar yang dipandu oleh Veti Apriana ini menghadirkan dua pembicara yakni Adi Supriyatna, selaku ketua Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Kampus Utama dan Muhamad Ismail, selaku CEO PT Zahir Internasional.
Menanggapi kegiatan ini, Diah Puspitasari, selaku Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Bina Sarana Informatika menyampaikan bahwa tugas utama Kampus UBSI khususnya Prodi SIA adalah menghasilkan lulusan yang unggul dan profesional.
“Mahasiswa sebagai sumber daya manusia (SDM) harus terus produktif dengan menggali potensi dan mengembangkan skill sesuai dengan keahlian dan kebutuhan dunia usaha sehingga dapat menghasilkan entrepreneur muda yang sukses,” ujarnya, Sabtu (31/10).
Dalam pemaparan materinya, Muhamad Ismail mengatakan skill atau keahlian membutuhkan collaboration (kolaborasi), communications (komunikasi) dan technology (teknologi). Hal itu penting agar mahasiswa dapat menjadi pribadi yang memiliki keunggulan, sehingga dapat melakukan persaingan didunia kerja.
“Salah satu cara untuk menjadi unggul di bidang akuntansi yakni memiliki background Sertifikasi Zahir dan Kewirausahaan. Ke depannya akuntansi akan berkolaborasi dengan Artificial Intelligence dan Machine Learning sehingga kita harus siap untuk menjadi inividu yang unggul agar tidak tersingkirkan oleh kemajuan zaman,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Senada dengan Ismail, menurut Adi Supriyatna, bahwa tujuan Prodi SIA salah satunya menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dalam mengimplementasikan ilmu pengetahuan untuk mendukung ekonomi kreatif.
“Prodi SIA selalu berupaya mewujudkan mahasiswa yang unggul dengan beberapa kegiatan seperti pengadaan seminar/webinar untuk memotivasi mahasiswa, workshop untuk meningkatkan skill, study club, kunjungan studi/industri, dan sertifikasi. Jangan hanya menjadi mahasiswa yang biasa saja. Jadilah mahasiswa yang ‘anti biasa’,” pesan Adi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
