Selasa 03 Nov 2020 08:08 WIB

Zidane: Madrid Vs Inter Milan Layaknya Partai Final

Madrid mengawali kiprahnya di Liga Champions musim ini dengan begitu buruk.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Agung Sasongko
 Zinedine Zidane
Foto: AP/Martin Meissner
Zinedine Zidane

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menegaskan, timnya akan memperlakukan laga kontra Inter Milan pada partai ketiga babak penyisihan Grup B Liga Champions, Rabu (4/11) dini hari WIB, layaknya laga final. Hanya memetik satu poin dari dua laga awal penyisihan Grup B, Los Blancos memang membutuhkan poin penuh di laga ini demi bisa terus menjaga peluang lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini.

Kendati begitu, Zidane juga sadar dengan tantangan yang harus dijawab anak-anak asuhnya dalam laga yang akan dihelat di Stadion Alfredo di Stefano tersebut. Pelatih asal Prancis itu mengaku, telah begitu mengenal gaya permainan I Nerazzurri, di bawah kendali Antonio Conte. Tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, tapi La Beneamata juga dinilai bisa memainkan sepak bola yang bagus dan menyerang.

Baca Juga

Karena itu, selain mempersiapkan kondisi fisik semaksimal mungkin, Zidane berharap, para penggawa Los Blancos memiliki mentalitas yang tepat dalam menghadapi laga ini.

''Kami tahu betul apa yang bisa dilakukan oleh Inter Milan. Laga ini akan menjadi laga yang berat. Buat kami, laga ini adalah laga final. Ada tiga poin yang diperebutkan di laga ini, dan kami akan berusaha keras, merebut tiga angka tersebut,'' tutur Zidane seperti dilansir Marca, Selasa (3/11).

Madrid mengawali kiprahnya di Liga Champions musim ini dengan begitu buruk. Setelah dibekap secara mengejutkan Shakthar Donetsk, 2-3, Los Blancos ditahan imbang Borussia Moenchengladbach, 2-2, tengah pekan lalu. Bahkan, di laga kontra Gladbach, Madrid sempat tertinggal dua gol terlebih dahulu. 

Zidane pun menyebut, pada saat ini peta persaingan sepak bola di Eropa benar-benar berubah. Kejutan, tutur Zidane, bisa terjadi di kapan saja dan di laga apapun. Tidak ada lagi tim kecil, yang dianggap hanya sebagai pelengkap kompetisi. 

''Sepak bola menjadi lebih seimbang. Tidak ada lagi tim kecil atau non-unggulan dalam kompetisi ini. Sepak bola menjadi lebih sulit dan lebih indah, karena setiap tim bisa mengalahkan tim manapun. Karena itu, akan sangat menyenangkan, apabila kami bisa meraih kesuksesan,'' ujar pelatih berusia 48 tahun tersebut.

Performa apik trio Eden Hazard-Karim Benzema-Marco Asensio di lini serang Los Blancos kala membungkam Huesca, 4-1, di pentas La Liga, akhir pekan lalu, dinilai menjadi jawaban dari krisis lini serang yang sempat dialami Los Blancos dalam beberapa laga terakhir. Bukan tidak mungkin, Zidane akan kembali mengandalkan tiga pemain ini dalam membongkar pertahanan La Beneamata di laga tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement