REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengakui adanya kerusakan di beberapa SUTET sehingga menyebabkan pemadaman listrik di sebagian besar wilayah Jabodetabek.
Direktur Regional Bisnis Bagian Jawa, Madura dan Bali Haryanto WS menjelaskan sampai saat ini PLN perlu waktu untuk bisa mengetahui apa yang menyebabkan empat SUTET mengalami kerusakan. Sementara, disinyalir karena intensitas hujan yang lebat dan angin membuat sistem menjadi terganggu.
"Kami perlu waktu untuk investigasi. Data histori peralatan itu. Apa penyebabnya. Ini perlu dilakukan agar kami bisa mengantisipasi ke depannya," ujar Haryanto dalam konferensi pers, Ahad (1/11).
Ia juga menjelaskan saat ini PLN berupaya untuk memulihkan sistem kelistrikan. Ia mengatakan beberapa Gardu Induk akan dipasok dari sumber yang terdekat agar sistem kelistrikan bisa kembali pulih.
"Proses pemulihn untuk beban terdekat yang bisa disupply. Maka kita mulai supply arah. Seluruh GI bisa kita beri tegangan. Apabila sufah ada. maka secara bertahap, beban beban di peaker itu bisa di normalkan swcara bertahap. Semua pelanggan bertahap sudah menyala tadi," ujar Haryanto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
