Jumat 30 Oct 2020 00:18 WIB

Pasien Covid-19 di Bantul Bertambah 73 orang

Sebanyak 12 pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh.

virus corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
virus corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bantul Provinsi DI Yogyakarta dalam 24 jam terakhir bertambah 73 orang. Sehingga totalnya hingga Kamis (29/10) total kasus Covid-19 mencapai 1.029 orang.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bantul melalui laman media sosial  pada Kamis menyatakan, 73 kasus baru berasal dari empat kecamatan.

Empat kecamatan tersebut adalah terbesar dari Kecamatan Sewon sebanyak 61 orang, Kecamatan Banguntapan lima orang, dan Kecamatan Piyungan enam orang, serta Kecamatan Bantul satu kasus.

Gugus Tugas Covid-19 Bantul juga menginformasikan adanya pasien positif yang dinyatakan sembuh 12 orang. Dengan demikian total angka kesembuhan dari Covid-19 di Bantul sebanyak 810 orang. Kemudian kasus positif yang meninggal berjumlah 23 orang. Adapun yang masih menjalani isolasi dan perawatan di sejumlah rumah sakit berjumlah 195 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bantul Sri Wahyu Joko Santosa saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pasien konfirmasi positif hari ini merupakan hasil pemeriksaan kesehatan sebagai upaya meningkatkan penemuan kasus konfirmasi positif terinfeksi virus corona baru itu.

"Dalam rangkaian upaya meningkatkan penemuan dan pengendalian penyebaran kasus, Pemda Bantul masih melakukan skrining secara masif, dari hasil yang keluar hari ini adalah hasil skrining dari 160 sasaran," katanya.

Menurut dia, penelusuran tersebut dilakukan dengan menyasar komunitas ataupun populasi beresiko, seperti perkantoran, pendidikan, pabrik atau perusahaan, pelaku perjalanan, pasar. "Sasaran pendidikan tidak hanya satu, ada banyak tempat. Dan hasil yang keluar saat ini ada yang di Piyungan dan Sewon. Hasil hari ini juga ada sasaran kantor dan pelaku perjalanan," kata Sri Wahyu yang juga Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Bantul tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement