Jumat 23 Oct 2020 11:26 WIB

Dukung UMKM Go-Digital, Aplikasi KESAN Luncurkan Marketplace Ramah Santri

Dukung UMKM Go-Digital, Aplikasi KESAN Luncurkan Marketplace Ramah Santri

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Dukung UMKM Go-Digital, Aplikasi KESAN Luncurkan Marketplace Ramah Santri. (FOTO: Dok. KESAN)
Dukung UMKM Go-Digital, Aplikasi KESAN Luncurkan Marketplace Ramah Santri. (FOTO: Dok. KESAN)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

Menyambut Hari Santri Nasional (22 Oktober), aplikasi KESAN (Kedaulatan Santri) meluncurkan fitur Umat Market atau disingkat U-Mart, Selasa (20/10). U-Mart adalah marketplace Islami yang ramah santri dan mendukung digitalisasi UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) di Tanah Air. 

Chief Executive Officer KESAN Hamdan Hamedan, saat launching virtual U-Mart menjelaskan, U-Mart hadir setelah sebelumnya fokus di pengembangan fitur Islami, aplikasi KESAN kini fokus mengembangkan fitur ekonomi seperti U-Mart dalam rangka penguatan ekonomi umat, terlebih lagi di masa pandemi. U-Mart didesain ramah produk santri dan Islami. Ada kurasi produk dan jasa UMKM di dalam U-Mart agar para pembeli merasa nyaman akan kehalalan transaksi. 

Baca Juga: Mau Dapat BLT UMKM Rp2,4 Juta? Begini Syaratnya

“Kami mendorong digitaliasi UMKM santri dan nasional di masa pandemi serta  menawarkan kemudahan bagi para pembeli yang menginginkan produk dan jasa halal,” ujar Chief Executive Officer KESAN Hamdan Hamedan, saat launching virtual U-Mart. 

Dalam sambutannya, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Waryono mengapresiasi hadirnya KESAN dan fitur terbarunya, U-Mart. Dia mengaku senang dengan hadirnya aplikasi KESAN yang memberikan konten-konten Islami yang sejuk dan mendidik. Di sisi lain, memungkinkan santri dan umat Islam memasarkan produk dan jasanya secara mudah. 

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, Hj. Nawal Nur Arafah percaya bahwa santri dapat terus menjadi aktor penggerak ekonomi umat. Menurutnya sejak dulu santri berperan aktif sebagai motor ekonomi umat. 

“Dengan hadirnya KESAN dan U-Martnya, saya percaya santri dan purna santri akan semakin termotivasi dan terbantu dalam menggerakkan roda ekonomi umat,” pungkas Hj. Nawal dalam sambutannya. 

Nawal mengatakan, pandemi covid-19 telah menggeser pola transaksi masyarakat dari tatap muka ke digital. Hal ini dialami betul oleh Ramli Peci, salah satu pelaku UMKM yang tergabung di U-Mart KESAN. Ia mengaku keputusannya menjual produk pakaian Islaminya secara online berbuah manis. 

“Perekonomian saya terbantu sekali dengan adanya U-Mart karena di musim pandemi orang jarang beraktivitas keluar dan memilih belanja secara online. Ternyata daring (online-online) itu nggak susah-susah banget,” ujarnya. 

Aplikasi KESAN telah diunduh lebih dari 200 ribu kali oleh para pengguna baik di dalam maupun luar negeri. Saat virtual launching, lebih dari 1.000 UMKM telah bergabung di U-Mart KESAN.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement