Rabu 21 Oct 2020 15:24 WIB

Putra Aktor Robert Redford Meninggal Akibat Kanker Hati

James Redford, anak aktor kawakan Robert Redford, meninggal pada usia 58 tahun.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda
Aktor dan pendiri  Sundance Film Festival, Robert Redford, kehilangan anaknya akibat kanker hati, Jumat, 16 Oktober 2020.
Foto: EPA
Aktor dan pendiri Sundance Film Festival, Robert Redford, kehilangan anaknya akibat kanker hati, Jumat, 16 Oktober 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar duka datang dari keluarga aktor kawakan Amerika Serikat sekaligus pendiri Sundance Film Festival, Robert Redford. Putranya, yang juga seorang pembuat film dan aktivis, James Redford, telah meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker hati.

Perwakilan aktor berusia 84 tahun itu, Cindi Berger, mengatakan bahwa Robert sedang sangat berduka. Robert dan keluarganya disebut tengah mengalami masa sulit dan meminta privasi.

Baca Juga

"Duka cita yang mendalam atas kehilangannya seroang anak,” kata Cindi, dilansir laman Ace Showbiz, Rabu (21/10).

Cindi kemudian memberikan penghormatan kepada James atau yang juga dikenal sebagai Jamie, dalam pernyataannya. Dia mengatakan, laki-laki yang meninggal pada usia 58 tahun itu adalah seorang putra, seorang suami, dan seorang ayah yang penuh kasih.

“Warisannya terus hidup melalui anak-anaknya, seni, pembuatan film, dan kecintaannya pada konservasi dan lingkungan,” ungkap Cindi.

James meninggal pada Jumat, 16 Oktober 2020 karena kanker saluran empedu di hatinya. Istrinya Kyle Redford membenarkan kabar duka itu melalui Twitter pada pekan lalu.

“James meninggal hari ini. Kami patah hati. Dia menjalani kehidupan yang indah, berpengaruh, dan dicintai oleh banyak orang,” kata Kyle.

Kyle berbagi foto mendiang suaminya itu. Selama 32 tahun bersama, dia merasa sangat bersyukur atas dua anak yang baik yang dibesarkan bersama.

"Saya tidak tahu apa yang akan kami lakukan tanpa mereka dua tahun terakhir,” kata dia.

Kyle juga berbagi informasi mengenai kanker hati yang menjalar di tubuh mendiang suaminya itu. Menurutnya, penyakit hati suaminya kambuh dua tahun lalu dan kanker itu ditemukan di saluran empedu pada November lalu ketika dia sedang menunggu transplantasi hati.

James mengikuti jejak ayahnya sebagai pembuat film dan filantropis. Dia mengetahui bahwa orang mengharapkan dia menjadi seperti ayahnya.

"Saya tumbuh dengan perasaan bahwa selalu ada prasangka. Seiring waktu, saya baru saja belajar untuk mengabaikannya. Saya hanyalah diri saya sendiri,” ujar dia saat wawancara dengan The Tribune, pada 2003 silam.

James adalah anak ketiga Robert dengan mantan istrinya Lila Van Wagenene. Dia berjuang dengan masalah kesehatan sejak masa kecilnya.

James pernah menerima dua transplantasi hati pada 1993 setelah didiagnosis dengan Primary Sclerosing Cholangitis, yaitu penyakit autoimun langka yang memengaruhi hati. Ia juga mendirikan James Redford Institute for Transplant Awareness, sebuah organisasi nirlaba yang didirikan untuk mendidik masyarakat tentang donasi organ dan jaringan.

Bersama ayahnya, James juga ikut mendirikan The Redford Center pada 2005. The Redford Center merupakan sebuah lembaga nonprofit yang berfokus pada produksi film dan memberikan hibah kepada pembuat film yang mengarahkan film yang menyentuh perubahan iklim dan lingkungan.

Dalam pembuatan film, karya James sebagian besar difokuskan pada dokumenter yang biasanya membahas tentang lingkungan dan kesehatan, dan di mana keduanya saling berkaitan. Dia meninggalkan istrinya Kyle dan kedua anak mereka, Dylan dan Lena.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement