Selasa 20 Oct 2020 20:04 WIB

Kemenag Apresiasi Kehadiran Marketplace Ramah Santri

Kehadiran aplikasi KESAN bisa mengawali revolusi industri orang pesantren.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Muhammad Fakhruddin
Kemenag Apresiasi Kehadiran Marketplace Ramah Santri (Ilustrasi)
Foto: Piqsels
Kemenag Apresiasi Kehadiran Marketplace Ramah Santri (Ilustrasi)

IHRAM.CO.ID,JAKARTA -- Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag, Waryono Abdul Ghafur mengapresiasi peluncuran fitur U-Mart pada aplikasi Kedaulatan Santri (KESAN). Dia berharap aplikasi tersebut dapat mengawali revolusi industri bagi kalangan orang-orang pondok pesantren.

"Mudah-mudahan kehadiran aplikasi KESAN bisa mengawali revolusi industri orang pesantren. Aplikasi-aplikasi digital ini memang sebuah keniscayaan, kalau kita ingin bergerak lebih luas lebih cepat," kata dia membuka acara peluncuran fitur U-Mart pada aplikasi KESAN yang ditayangkan secara virtual, Selasa (20/10).

Menurut Waryono, kehadiran aplikasi KESAN yang memuat konten-konten Islami juga merupakan bentuk kebangkitan Ahlusunnah Wal Jamaah di tengah gelombang model Islam yang terkadang tidak moderat dan keras. "Ini tentu bukan sekadar melayani umat tetapi juga menampilkan Islam yang ramah dengan teknologi," ucapnya.

Waryono mengakui, saat ini ada kebutuhan untuk bisa mengakses keilmuan dan pengetahuan Islam secara cepat dan mudah. Karena itu, aplikasi KESAN hadir sebagai solusi dengan menyajikan beragam karya-karya kitab kuning dari para ulama Nusantara.

"Hari ini kan butuh kecepatan, kalau membuka kita itu kan lama. Maka yang dilakukan KESAN itu mudah-mudahan mempermudah orang mempermudah mendapatkan pengetahuan yang otoritatif. Karena sumber keilmuan dalam KESAN itu Aswaja, tentu yang ditampilkan itu salah satunya adalah sanad," jelasnya.

Sanad, lanjut Waryono, tentu penting sebagai bentuk untuk mengkonfirmasi keilmuan yang dimiliki seseorang. "Yang hilang dalam pengetahuan Islam di masyarakat luas itu adalah sanad. Kalau sanadnya tidak ada, ilmunya tidak dapat dikonfirmasi. Dengan sanad, harapan saya KESAN ini bisa menjadi referensi bagi masyarakat yang ingin cepat mendapatkan pengetahuan Islam," imbuhnya.

Waryono juga mengusulkan agar aplikasi KESAN juga menyuguhkan profil tokoh-tokoh kiai di Indonesia, agar menjadi lebih lengkap. "Ini relatif lengkap dan berbeda dengan yang lain. Saya support terhadap hal ini, bahwa pesantren juga bisa memasuki era 4.0 atau bahkan 5.0," ucapnya.

Aplikasi KESAN akan meluncurkan fitur U-Mart dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober. U-Mart adalah platform marketplace Islami yang ramah santri dan mendukung digitalisasi UMKM rakyat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement