REPUBLIKA.CO.ID, KIYV -- Pelatih Dynamo Kyiv, Mircea Lucescu menceritakan kenangannya bersama arsitek Juventus, Andrea Pirlo. Lebih dari dua dekade lalu, mereka pernah berbagi kamar ganti di Brescia. Saat itu, Lucescu adalah pelatih Pirlo. Dalam sebuah kesempatan, Pirlo memanggil mentornya dengan sebutan maestro. Lucescu tersentuh, sampai sekarang ia masih mengingatnya.
"Itu membuat saya bangga. Saya harus berterima kasih padanya. Saya harap dia memiliki karir yang hebat (di dunia kepelatihan)," kata juru taktik berusia 75 tahun ini, dikutip dari laman UEFA, Senin (19/10).
Berjalannya waktu, pernyataan sang mentor terbukti tepat. Mantan anak asuhnya kini menjadi pelatih. Bahkan langsung menangani tim seperti Juventus. Kebetulan, keduanya bakal bereuni. Dynamo Kyiv menjamu Juve pada matchday perdana Grup G di NSC Olimpiyskiy, Rabu (21/10) dini hari WIB.
Lucescu paham bagaimana kualitas lawan mereka. Sebuah tim yang nyaris selalu masuk bursa calon juara. Karenanya ia meminta anak asuhnya tampil tanpa beban.
"Apa yang saya harapkan dari pemain saya adalah, pergi ke lapangan dan percaya kemampuan mereka. Bermain tanpa rasa takut, tanpa perlu memikirkan pemain hebat di depan mereka," ujar sosok yang juga pernah menangani Inter Milan, Galatasaray, dan tim nasional Turki itu.
Kubu tamu tidak diperkuat Cristiano Ronaldo dalam laga ini. Kapten tim nasional Portugal itu sedang dalam masa pemulihan karena terjangkit covid-19. Namun Juve masih memiliki kedalaman skuat di segala lini.
Hanya saja penampilan pasukan hitam putih, pada awal musim 2020/21, masih perlu banyak polesan. Terbukti dalam tiga laga Serie A, Bianconeri cuma meraih satu kemenangan dan dua hasil imbang. Teranyar Juve bermain seri 1-1 dengan Crotone. Sebuah laga yang menandai debut Federico Chiesa. Sang debutan memberi assist untuk gol Alvaro Morata, sekaligus mendapat kartu merah.
"Sayangnya kami tampil dengan 10 orang dalam dua laga terakhir (Juga saat melawan AS Roma). Itu karena kesalahan kami sendiri. Ini tim muda yang perlu bekerja keras, tetapi tetaplah tim dengan banyak kualitas," ujar allenatore kelahiran Flero, dilansir dari Football Italia.
Pirlo kemungkinan kembali menurunkan Chiesa dan Dejan Kulusevski di lini depan, mendampingi Morata. Paulo Dybala juga kemungkinan tampil. Di lini tengah, Juve kehilangan dua andalannya, Weston McKennie dan Aarom Ramsey. McKennie harus menjalani isolasi lantara terpapar korona. Sementar, Ramsey masih jalani pemuliha cedera. Namun, Pirlo masih memiliki Rodrigo Bentancur, Arthur Melo, serta Adrien Rabiot.
Sementara di area pertahanan, semuanya dalam kondisi siap tempur. Dengan memakai formasi tiga bek tengah, sang allenatore diprediksi menurunkan Danilo Da Silva, Leonardo Bonucci, juga Giorgio Chiellini. Masih ada Merih Demiral yang memiliki kapasitas menembsu starting xi Bianconeri di Kyiv.
Juventus memiliki catatan positif saat berhadapan dengan Dybamo Kyiv di Eropa. Kedua tim sudah empat kali bertemu pada ajang Liga Champions. Hasilnya Juve meraih tiga kemenangan, dan sekali imbang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
