Rabu 14 Oct 2020 02:12 WIB

Muncul Kasus Covid-19, China Lacak Pengunjung Kota Qingdao

Lebih dari tiga juta orang menjalani tes di Kota Qingdao dalam 2 hari setelah 6 kasus

Red: Nur Aini
China melacak setiap orang yang baru-baru ini mengunjungi Kota Qingdao
China melacak setiap orang yang baru-baru ini mengunjungi Kota Qingdao

 

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- China melacak setiap orang yang baru-baru ini mengunjungi Kota Qingdao dan melanjutkan tes Covid-19 massal untuk di daerah tersebut.

Baca Juga

Hampir 225.000 orang yang melakukan perjalanan ke Qingdao sejak 23 September dari kota lain di Provinsi Shandong dilacak dan dites, lansir harian Global Times pada Selasa (13/10). Namun, semua tes asam nukleat dari orang-orang yang dilacak menunjukkan hasil negatif.

Pada Senin, China memulai pengujian darurat massal virus korona di kota pelabuhan timur. Komisi Kesehatan Kota Qingdao mengonfirmasi enam infeksi baru, sementara enam kasus tanpa gejala lainnya terdeteksi pada Ahad. Pengujian untuk lebih dari sembilan juta penduduk di lima distrik diharapkan selesai pada Rabu.

Menurut China Daily, hingga Selasa pagi, tidak ada kasus baru ditemukan saat otoritas kesehatan menguji tiga juta orang. Dari tiga juta tes, sejauh ini lebih dari 1,1 juta di antaranya negatif.

Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan 13 kasus impor baru, sehingga totalnya menjadi 3.036. Sejak wabah pertama kali muncul di Kota Wuhan Desember lalu, China telah mengonfirmasi 85.591 kasus, termasuk 4.634 kematian. Hampir 80.729 pasien juga dinyatakan pulih dan dipulangkan dari rumah sakit.

"Masih ada 228 kasus yang dikonfirmasi (termasuk satu kasus dalam kondisi serius) dan tujuh dugaan kasus," tambah pernyataan itu.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/muncul-kasus-covid-19-baru-china-lacak-pengunjung-kota-qingdao/2004838
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement