Senin 12 Oct 2020 10:28 WIB

Slovakia akan Terapkan Pembatasan Covid-19 Lebih Ketat

Slovakia melaporkan lonjakan tajam kasus baru Covid-19 dalam beberapa hari terakhir.

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Slovakia melaporkan lonjakan tajam kasus baru Covid-19 dalam beberapa hari terakhir. Ilustrasi.
Foto: Foto AP / Michel Euler
Slovakia melaporkan lonjakan tajam kasus baru Covid-19 dalam beberapa hari terakhir. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, PRAHA - Slovakia akan menerapkan aturan yang lebih ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19 mulai Kamis. Aturan ini termasuk kewajiban menggunakan masker di depan umum dan membatasi pertemuan publik. Demikian diungkapkan Menteri Kesehatan Marek Krajci, Ahad (11/10).

Negara tersebut melaporkan lonjakan tajam kasus baru Covid-19 dalam beberapa hari belakangan, dengan 19.851 kasus pada Sabtu, yang naik dari 13.139 kasus selama sepekan.

Baca Juga

Komite Krisis Covid-19 mengadopsi sejumlah aturan yang sebagian besar dimaksudkan untuk mencegah kerumunan kelompok besar, yang mencakup pemakaian wajib masker di daerah permukiman ketika lebih dekat dari lima meter dengan orang lain selain anggota keluarga, katanya.

Menurut Krajci, semua acara publik akan dilarang. Pemerintah pada Senin juga akan membahas apakah akan membatasi pertemuan publik menjadi lebih dari enam orang.

"Kami tahu, jika tidak mengadopsi aturan yang tegas, maka kurva (kasus baru) akan mengganas dengan cara yang sama dengan Republik Ceko," katanya.

Restoran hanya diperbolehkan menyajikan makanan di luar ruangan atau dibawa pulang. Seluruh fasilitas kebugaran, kolam renang, serta sauna akan ditutup.

Pusat perbelanjaan diharuskan menyediakan setidaknya ruangan berukuran 15 meter persegi untuk setiap pengunjung. Sedangkan toko kelontong dan apotek akan diizinkan bagi warga lanjut usia dengan waktu tertentu.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement