Ahad 11 Oct 2020 07:42 WIB

Ibu Rumah Tangga Dukung UMKM Lewat Aplikasi Bakoel

Bakoel membuka diri bagi anak-anak putus sekolah untuk bergabung.

UMKM
Foto: Antara/Irfan Anshori
UMKM

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 menjadi badai ujian bagi banyak pelaku usaha. Bukan hanya kecil atau menengah, pelaku usaha besar pun terkena dampaknya. Untuk dapat melalui masa ini diperlukan satu solusi saling menguatkan pengusaha satu sama lain.

Dengan gagasan utama mendukung UMKM agar bertahan, Dhian Arinova, seorang ibu rumah tangga, mengagas berdirinya Aplikasi Bakoel. "Saya merasakan sendiri bagaimana sulitnya usaha bertumbuh di masa ini, bahkan untuk survive saja menjadi sebuah tantangan berat yang harus dihadapi," tuturnya dalam siaran pers, Ahad (11/10).

Di tengah launching Aplikasi Bakoel yang bertempat di Gudang Bakoel Pulogadung , Sabtu (10/10) Dhian menyatakan tujuannya mendirikan aplikasi tersebut adalah untuk mendukung UMKM. "Bertahan, tumbuh, dan membesar bersama," ujar Dhian.

Lebih lanjut Dhian menyampaikan, Bakoel adalah tempat berhimpun rakyat dan media menolong rakyat. "Kami membuka diri bagi adik-adik yang putus sekolah dan serius bekerja untuk bergabung bersama bakoel, Insya Allah ada jalan," tuturnya.

Mewakili Camat Pulodung, Darwan Hakim, Koordinator TPT Kecamatan Pulogadung menyampaikan apresiasinya kepada Bakoel. "Kenapa Nokia dan Blackberry bangkrut? Karena bisnis mereka menggunakan model untung untuk sendiri. Bisnis yang baik adalah yang saling berbagi dan memberdayakan seperti Bakoel ini," katanya.

Turut hadir, Artis Lawak Farly Sareang, yang menghibur sekaligus memotivasi Peserta Undangan UMKM dan Anak Yatim. "Bapak, ibu, dan adik-adik. Setelah dari acara ini, harus bersemangat menjadi Dhian Dhian selanjutnya, yang hidupnya harus dan akan merangkul manfaat bagi banyak orang," tutur Farly.

Varhan AA, selaku Master Seremoni, mengungkapkan testimoninya. "Saya langsung download Bakoel dan beli sembako, Harga murah-murah dan pembelian sembako Rp 300 ribu diantar gratis ke rumah. Sangat memudahkan pembeli, dan pengusaha warung juga bisa disuplai," katanya.

Acara yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat ini juga memberikan santunan kepada anak-anak yatim sebagai bentuk kepedulian dan semangat berbagi Bakoel untuk membantu masyarakat. Kegiatan diakhiri dengan pemotongan tumpeng dan pelepasan balon tanda semangat Bakoel untuk maju melesat tinggi bersama rakyat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement