Kamis 08 Oct 2020 05:41 WIB

Robot Sterilisasi di Masjidil Haram

Robot akan bekerja selama lima hingga delapan jam tanpa bantuan manusia

Rep: Mabruroh/ Red: Esthi Maharani
Sterilisasi Masjidil Haram Gunakan Robot Pintar. Robot ini bekerja dengan sistem otomasi Pemetaan dan Lokalisasi Simultan (SLAM) beresolusi tinggi.
Foto: Saudi Gazette
Sterilisasi Masjidil Haram Gunakan Robot Pintar. Robot ini bekerja dengan sistem otomasi Pemetaan dan Lokalisasi Simultan (SLAM) beresolusi tinggi.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Kepala Kepresidenan Urusan Dua Masjid Suci, Sheikh Abdul Rahman Al-Sudais meluncurkan robot pintar yang digunakan dalam sterilisasi, perlindungan lingkungan, dan pencegahan virus dalam ruangan di Masjidil Haram di Makkah. Robot ini bekerja dengan sistem otomasi Simultan Lokalisasi dan Pemetaan (SLAM) resolusi tinggi.

Dalam kesempatan tersebut, Al-Sudais mengatakan peluncuran robot presisi tinggi tersebut akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap upaya masif Kerajaan dalam membendung penyebaran pandemi virus corona dan epidemi lainnya.

“Robot akan fokus pada sterilisasi internal pada enam tingkat, untuk meningkatkan rasa aman dan kesehatan di dalam ruangan. Robot ini juga bisa disetting waktu sterilisasi dan durasinya secara mandiri," kata dia, dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (7/10).

Robot tersebut juga bisa mendeteksi secara mandiri di lingkungan yang tidak diketahui dengan sensor mereka sendiri. Perangkat robotik juga berisi fitur peringatan dini dengan transmisi audio pada waktu yang dibutuhkan serta fitur pengisian baterai.

Robot akan bekerja selama lima hingga delapan jam tanpa bantuan manusia. Alat tersebut memiliki kapasitas untuk menampung 23,8 liter cairan disinfektan dan membutuhkan waktu satu jam untuk menyemprotkan kurang lebih dua liter, serta dapat membasmi bakteri di area tertutup seluas 600 meter persegi sekaligus.

Perangkat yang berisi kamera dengan radar berkualitas tinggi untuk pemetaan ini telah memperoleh sertifikat internasional, termasuk sertifikasi penandaan CE Eropa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement