Selasa 06 Oct 2020 05:52 WIB

Dua ASN Dinas Penanaman Modal Indramayu Positif Covid-19

Pasien melakukan isolasi mandiri sampai rumah sakit rujukan siap.

Rep: Lilis sri handayani/ Red: Friska Yolandha
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Sebanyak dua Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu terkonfirmasi positif Covid-19, Senin (5/10). Kantor itupun sudah dilakukan penyemprotan disinfektan untuk sterilisasi.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanaganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, kedua ASN tersebut merupakan warga Kecamatan Indramayu. Pihaknya saat ini sedang melakukan tracing atau pendataan kontak erat dari kedua pasien tersebut.

''Pasien melakukan isolasi mandiri sampai rumah sakit rujukan siap,'' kata Deden, Senin (5/10).

Sementara itu, dengan adanya kasus tersebut,  Kantor DPMPTSP Kabupaten Indramayu pada hari ini sudah dilakukan penyemprotan cairan disinfektan. Sedangkan para ASN lainnya di kantor tersebut, melakukan work from home (WFH) secara bergilir.

Selain adanya penambahan kasus, GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu pada hari ini juga mengumumkan ada sembilan pasien positif yang sembuh. Pasien sembuh itu meliputi warga Kecamatan Gantar, Kandanghaur, Sindang, Indramayu, Sukra, Krangkeng, Jatibarang, Sliyeg, dan Kecamatan Widasari.

''Mereka terdiri dari dua pasien symptomatik atau dengan gejala dan tujuh pasien asymtomatik atau tidak bergejala,'' terang Deden.

Dengan adanya penambahan kasus baru tersebut, maka total kasus terkomfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu hingga Senin (5/10) telah mencapai 203 pasien. Dari jumlah itu, 63 pasien  menjalani isolasi/perawatan, 129 orang sembuh dan 11 orang meninggal dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement