REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih melaporkan adanya tambahan 22 kasus baru positif Covid-19 pada 5 Oktober 2020 ini. Tambahan ini menjadikan total kasus positif di DIY sebesar 2.813 kasus.
Sebanyak 21 kasus baru merupakan warga Kabupaten Sleman dan satu kasus baru lainnya merupakan warga Kabupaten Kulon Progo. Berty menyebut, 22 kasus baru yang dilaporkan di Sleman tersebut tidak berhubungan dengan klaster pondok pesantren (ponpes) dan kasus di Dinas Perhubungan (Dishub) DIY.
"Tidak ada (kasus baru dari tracing Dishub DIY) dan juga tidak ada juga (kasus baru dari ponpes di Sleman)," kata Berty, Senin (5/10).
Berdasarkan riwayat, ada 12 kasus baru yang merupakan hasil tracing dari kasus positif yang sudah dilaporkan sebelumnya. Sementara, ada tujuh kasus baru yang didapatkan dari hasil periksa mandiri, satu kasus baru dari hasil screening pasien dan satu kasus baru memiliki riwayat perjalanan luar daerah.
"Riwayat satu kasus baru lainnya masih dalam penelusuran," ujar Berty.
Selain itu, kasus positif yang sudah dinyatakan sembuh di DIY juga bertambah 77 kasus pada 5 Oktober ini. Total kesembuhan positif Covid-19 di DIY sudah mencapai 2.123 atau 75,4 persen.
Kasus sembuh yang tertinggi dilaporkan di Sleman yakni 68 kasus sembuh. Sedangkan, kasus sembuh lainnya tersebar di Kota Yogyakarta sebesar lima kasus sembuh dan di Bantul sebanyak empat kasus sembuh.
"Didapatkannya 22 kasus baru positif Covid-19 dan 77 kasus sembuh merupakan pemeriksaan terhadap 457 sampel dari 436 orang yang menjalani tes Covid-19," jelas Berty.
Seperti diketahui, kasus positif Covid-19 dari beberapa ponpes di Sleman sudah lebih dari 100 kasus. Sementara, kasus Covid-19 di lingkungan Dishub DIY sudah mencapai delapan kasus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
