REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara dunia MotoGP enam kali, Marc Marquez, sepertinya merasa jenuh dengan situasinya saat ini. Ia sedang menjalani masa pemulihan usai cedera yang dialami.
Marquez bernasib apes setelah mengalami kecelakan fatal di MotoGP 2020 Jerez, sehingga cedera dan akhirnya gagal finis. Di tujuh seri berikutnya, the Baby Alien pun absen membalap sehingga masih belum meraih poin sama sekali.
Pembalap asal Spanyol yang masih menjalani pemulihan cedera lengan kanannya, itu mengaku geregetan melihat kondisi persaingan MotoGP 2020. Kakak kandung Alex Marquez itu mengaku tak sabar untuk kembali turun ke aspal.
"Menonton balapan dari rumah menciptakan beberapa kecemasan, kemarahan, tapi itulah yang harus Anda lakukan. Melihat bahwa rival tidak mencetak banyak poin membuat Anda ingin kembali," kata Marquez dalam menjawab pertanyaan yang diajukan Repsol Q&A dikutip Crashnet, Senin (5/10).
Adapun saat ini klasemen MotoGP 2020 dikuasai Fabio Quartararo, dengan raihan 108 angka. Posisi kedua ditempati pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, dan Maverick Vinales dari tim pabrikan Yamaha di posisi ketiga dengan 90 poin.
Lebih lanjut, Marquez menyinggung tentang proses pemulihannya. Dia mengatakan saat ini kondisi kebugarannya memiliki kemajuan ketimbang beberapa pekan sebelumnya. "Jadi ketika saya kembali saya harus dalam kondisi fisik yang baik. Lengannya harus berada pada 80 atau 90 persen untuk mencoba menjadi cepat sejak awal."
Selanjutnya, seri kejuaraan akan digelar di Prancis. Balapan kesembilan musim ini tersebut akan digelar pada 11 Oktober mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
