Ahad 04 Oct 2020 23:31 WIB

Tim SAR Belum Temukan Nelayan Hilang di Perairan Siau

Philip Wowompansing, 56 tahun, hilang saat memancing di laut.

Tim SAR Belum Temukan Nelayan Hilang di Perairan Siau (ilustrasi)
Foto: pixabay
Tim SAR Belum Temukan Nelayan Hilang di Perairan Siau (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,MANADO -- Tim SAR gabungan belum menemukan seorang nelayan yang hilang saat memancing ikan di Perairan Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

"Pencarian yang dilaksanakan hari ini, belum menemukan korban Philip Wawompansing, 56 tahun," kata pimpinan Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manado Veri Aryanto ketika dihubungi dari Manado, Ahad (4/10).

Ia mengatakan pada pencarian terhadap korban, tim SAR gabungan melakukan penyisiran dengan menggunakan "rubber boat" dan perahu nelayan."Pada pencarian ini belum menemukan korban," katanya.

Pada pencarian tersebut antara lain melibatkan Pos SAR Tahuna, Polres Sitaro, Pos AL Siau, Koramil Siau, BPBD Sitaro, Satpol PP Sitaro serta masyarakat dengan menggunakan peralatan "rubber boat", perahu nelayan, dan alat pendukung lainnya.

Pada Kamis (1/10) Basarnas Manado menerima laporan nelayan Philip Wowompansing, 56 tahun, hilang saat memancing di laut.

Dengan laporan itu, Kepala Basarnas Manado Suhri Sinaga telah memerintahkan Pos SAR Tahuna untuk merespons kejadian itu agar ditindaklanjuti dengan cepat.

Koordinator Pos Tahuna Steven langsung mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan dan menuju lokasi.

Saat tiba di lokasi kejadian, tim langsung berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk membuka akses dan mencari informasi lokasi korban terakhir dilihat, ciri-ciri korban, dan perahu yang digunakan korban.

Pada hari kedua pencarian korban, tim SAR gabungan menemukan tanda-tanda korban berupa sepatu dan sandal korban.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement