REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Manchester City akhirnya resmi mendatangkan Ruben Diaz dari Benfica. Beragam komentar mengiringi kedatangan bek tengah asal Portugal itu ke Etihad Stadium.
Salah satu sosok yang bersuara bernama Joao Tralhao. Ia mantan pelatih Dias di tim junior Benfica.
Tralhao sangat mengenal pesepak bola 23 tahun itu. Dias, menurutnya, tidak hanya berkualitas secara teknis, tapi juga memiliki jiwa kepemimpinan.
"Dia adalah kapten di setiap kelompok usia yang dia mainkan. Dia tahu bagaimana memimpin. Anda akan melihatnya di City, begitu dia beradaptasi, dia akan memimpin segalanya. Maksud saya, memimpin dengan cara yang baik," kata Tralhao dikutip dari Sky Sports, Selasa (29/9).
Dias, jelas Tralhao, bisa mewakili suara pelatih. Tak hanya di kamar ganti tapi juga di lapangan.
Menurut Tralhao, Dias bukan kapten yang hanya menunjukkan pengaruh dengan cara berteriak. Tapi juga lewat perbuatan.
"Selain itu dia juga bisa memberi tahu rekan-rekannya bagaimana mereka menyikapi ide pelatih. Dia bisa melakukan keduanya," ujar tokoh yang pernah berada di staf kepelatihan AS Monaco itu.
Manchester City terbiasa menerapkan garis pertahanan tinggi. Tralhao optimistis Dias bisa memahami taktik permainan seperti itu. Termasuk dengan segala risikonya. "Itu cara bagaimana dia bertumbuh. Mengambil risiko, menghentikan serangan balik. Dia terbiasa bermain seperti itu," tegasnya.
Sepeninggal Vincent Kompany, City kehilangan sosok kelas dunia di sektor palang pintu. Diaz diharapkan menjadi suksesor yang sepadan dengan sang legenda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
