Ahad 27 Sep 2020 05:29 WIB

Rasulullah Mengingatkan Pentingnya Menjaga Persaudaraan

Banyak wasiat Rasulullah yang berbicara tentang pentingnya menjaga persaudaraan

Kaligrafi Nama Nabi Muhammad (ilustrasi)
Foto: smileyandwest.ning.com
Kaligrafi Nama Nabi Muhammad (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Jika kita merujuk pada pedoman yang ditinggalkan Rasulullah Saw maka akan kita temukan banyak wasiat beliau yang berbicara tentang pentingnya menjaga persaudaraan. Di antaranya beliau bersabda, "Jauhilah (kata-kata yang berupa) prasangka karena sesungguhnya dia merupakan ucapan yang paling banyak mengandung kebohongan. Janganlah kalian saling berusaha mencari tahu aib orang lain, saling memata-matai gerak-gerik orang lain, saling iri dengki, dan saling membelakangi serta saling membenci. Akan tetapi, jadilah kalian hamba-hamba Allah Swt yang bersaudara" (HR Bukhari)

Dalam buku Jiwa dalam Bimbingan Rasulullah karya Dr Saad Riyadh disebutkan bahwa Rasulullah juga bersabda, "Seorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lain. Oleh karena itu, dia tidak boleh mengkhianatinya, membohonginya, maupun merendahkannya. Seorang muslim diharamkan mengganggu kehormatan, harta, maupun jiwa muslim yang lain. Takwa itu berada di sini (sambil menunjuk dada beliau). Seorang muslim sudah dipandang melakukan kejahatan meski sekadar mengejek sauaranya sesama muslim" (HR Tirmidzi).

Dalam kesempatan lain beliau bersabda, "Masing-masing kalian belum akan dikatakan beriman sebelum merasakan suka (senang) apabila saudaranya (sesama muslim) mendapatkan hal-hal (kebaikan) yang dia sendiri pasti juga akan merasa suka jika mendapatkannya" (HR Tirmidzi).

Rasulullah Saw bersabda, "Muslim yang lain adalah saudara bagi masingn-masing kalian. Oleh karena itu, berbuat baiklah terhadap mereka, damaikanlah apabila terjadi perselisihan di antara mereka, minta tolonglah kepada mereka terhadap hal-hal yang tidak dapat kalian hadapi, serta bantulah mereka dalam menghadapi hal-hal yang tidak mampu mereka atasi" (HR Ahmad).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement