Sabtu 26 Sep 2020 08:15 WIB

Terus Berdoa Termasuk Obat yang Sangat Bermanfaat

Allah menyukai hamba yang terus berdoa.

Terus Berdoa Termasuk Obat yang Sangat Bermanfaat. Foto: Berdoa (Ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
Terus Berdoa Termasuk Obat yang Sangat Bermanfaat. Foto: Berdoa (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ibnu Qayyim Al Jauziyah dalam kitabnya yang berjudul Ad-Da' u wa ad- Dawa' (Terapi Penyakit Hati) menuliskan, sikap terus-menerus berdo'a termasuk obat penawar yang sangat bermanfaat. Ibnu Majah dalam Sunan-nya meriwayatkan sebuah hadits dari Abu Hurairah, beliau mengatakan bahwa Rasulullah   bersabda:

"Barang siapa yang tidak meminta kepada Allah niscaya Allah akan murka kepadanya."

Baca Juga

Disebutkan pula dalam Shahiih al-Hakim dari Anas, bahwasanya Nabi bersabda:

"Janganlah kalian lemah dalam berdo 'a karena sesungguhnya tidak ada orang yang binasa dikarenakan do'a."

Al-Auza'i menyebutkan dari az-Zuhri, dari 'Urwah, dari 'Aisya , ia (' Aisyah) mengatakan bahwa Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang terus-menerus mengulang-ulang ketika berdo'a."

Di dalam kitab az-Zuhd karya Imam Ahmad disebutkan bahwa Qatadah bercerita: "Muwarriq berkata: 'Saya tidak pernah mendapatkan suatu perumpamaan bagi orang Mukmin (dalam hal berdo 'a) melainkan seperti seseorang di atas kayu yang tengah mengapung di lautan,

kemudian ia berdo'a: 'Wahai Rabbku. Wahai Rabbku.' Ia berharap semoga Allah menyelamatkannya. "'

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement