Selasa 22 Sep 2020 14:59 WIB

Penanganan Covid-19, Depok akan Tambah Nakes

Realisasi penambahan tenaga medis dan nonmedis ditargetkan mulai Oktober.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Andi Nur Aminah
Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) mengenakan alat pelindung diri lengkap saat uji usap massal (ilustrasi)
Foto: ANTARA/FB Anggoro
Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) mengenakan alat pelindung diri lengkap saat uji usap massal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok akan mengusulkan penambahan tenaga kesehatan (nakes) medis dan non medis agar dapat memaksimalkan penanganan pasien positif Covid-19 di Kota Depok. "Saat ini kami sedang diajukan penambahan untuk tenaga medis dan non-medis ke Provinsi Jawa Barat (Jabar)," ujar Kepala Dinkes Kota Depok, Novarita di Balai Kota Depok, Selasa (22/9).

Menurut Novarita, realisasi penambahan tenaga medis dan non medis tersebut ditargetkan mulai Oktober mendatang. Nantinya, nakes ini akan ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok dan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI).

Baca Juga

"Saat ini juga sedang dilakukan proses rekrutmen dari RSUD Kota Depok dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk penambahan nakes," terangnya.

Dengan begitu, lanjut dia, diharapkan dengan adanya penambahan nakes, penanganan Covid-19 di Kota Depok dapat lebih maksimal. "Proses rekrutmen nakes secara mandiri juga dilakukan di RSUD dan Labkesda. Diharapkan penambahan nakes ini tercukupi untuk penagganan pasien Covid-19 di Kota Depok," harapnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement