Selasa 22 Sep 2020 05:26 WIB

Pemkab Klungkung Siap Stabilkan Harga Rumput Laut

Pemkab juga aja masyarakat di Nusa Penida budidayakan rumput laut.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengecek di lahan budidaya rumput laut Klungkung, Bali.
Foto: Dok. Pkk
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengecek di lahan budidaya rumput laut Klungkung, Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, BALI - Pemerintah Kabupaten Klungkung tengah menyiapkan draft kerjasama antara koperasi di Lembongan, Nusa Penida dengan pengepul dan ekportir rumput laut. Hal ini guna mendorong kepastian pasar dan harga bagi petani rumput laut ditengah pandemik Covid-19.

“Kami tentunya mendukung bangkitnya budi daya rumput laut Nusa Penida di tengah pandemik dengan membantu mewujudkan kesejahteraan petani," ucap Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat dikonfirmasi melalui telepon pada Senin sore (21/9).

Pada Agustus 2018 lalu, Pemkab Klungkung telah berupaya membangkitkan budi daya rumput laut dengan membuat demplot atau lahan percontohan. Kemudian mengajak serta mendata warga untuk kembali menekuni budi daya rumput laut.

Suwirta menjelaskan, saat ini sektor pariwisata di wilayah Nusa Penida yang lumpuh akibat pandemik Covid-19 membuat hampir 90 persen warga Lembongan kembali beralih melakukan budi daya rumput laut. Sehingga area tanam rumput laut di Lembongan terus berkembang.

“Saya harap warga Lembongan tetap semangat menjalani pekerjaan ini. Mudah-mudahan dengan pengalaman pada masa Pandemi Covid-19, walaupun nanti apabila pariwisata sudah kembali normal, agar rumput laut jangan sampai ditinggalkan”, kata Suwirta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement