REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chris Rock berterus terang tentang didiagnosis dengan gangguan belajar sebagai orang dewasa. Komedian berusia 55 tahun itu menceritakan kepada The Hollywood Reporter tentang gangguan belajar nonverbal (Non-Verbal Learning Disorder, NVLD) dan bagaimana hal itu memengaruhi kehidupan sehari-harinya.
Rock telah melakukan terapi tujuh jam dalam sepekan, sejak seorang teman menduga dia mengidap sindrom Asperger, yakni suatu kondisi pada spektrum autisme dengan fungsi yang secara umum lebih tinggi. Aktor tersebut menjalani sembilan jam tes kognitif hingga akhirnya didiagnosis dengan NVLD, yang membuatnya sulit untuk memahami sinyal nonverbal.
“Yang aku mengerti hanyalah kata-katanya,” kata dia seperti dilansir di Today, Senin (21/9).
Rock mengatakan, kondisinya itu sebenarnya tak masalah untuk membuat lelucon, tetapi tidak bagus untuk hubungan satu lawan satu. Apa yang dimaksud dengan ketidakmampuan belajar non-verbal (NLD atau NVLD)?
University of Michigan menjelaskan, anak-anak dengan NLD itu sangat verbal. Mereka kemungkinan tidak memiliki masalah akademis sampai naik ke kelas atas di sekolah.
Sering kali, masalah terbesar mereka adalah keterampilan sosial. NLD sangat mirip dengan Sindrom Asperger. Mungkin saja, diagnosis sindrom Asperger (AS) dan NLD hanya memberikan perspektif yang berbeda tentang kelompok individu yang heterogen, tapi tumpang tindih. Melalui terapi, Rock mengungkap dan memahami trauma masa kecilnya bersamaan dengan diagnosis baru.
"Aku pikir aku benar-benar menghadapinya, dan kenyataannya, aku tidak pernah menghadapinya,” ujarnya yang mengakui selama ini sudah bisa menertawakan masa kecilnya, tapi tidak berarti dia sudah melupakannya.
"Kenyataannya adalah rasa sakit dan ketakutan yang membawaku, aku mengalaminya setiap hari,” kata Rock.
Rock juga memperkenalkan aktivitas baru pada rutinitas latihannya, yakni berenang. Pemenang Emmy itu memanfaatkan kolam yang sebelumnya tidak digunakan untuk meningkatkan rejimen kebugaran barunya.
"Tahukah kamu betapa sulitnya bagi orang dewasa untuk belajar berenang? Kamu harus tidak takut mati," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
