Sabtu 19 Sep 2020 19:40 WIB

Wagub Kenang Camat Kelapa Gading Pekerja Keras

Camat Kelapa Gading meninggal akibat Covid-19.

Rep: Eva Rianti/ Red: Indira Rezkisari
Camat Kelapa Gading M Hermawan meninggal akibat Covid-19, Sabtu (19/9).
Foto: Republika/Kurnia Fakhrini
Camat Kelapa Gading M Hermawan meninggal akibat Covid-19, Sabtu (19/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengucapkan bela sungkawa atas berpulangnya Camat Kelapa Gading, Jakarta Utara. "Duka sedalam-dalamnya atas berpulangnya saudara kami Bapak M. Hermawan, Camat Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Sabtu, 19 September 2020 pukul 11.50 WIB di RSPI Sulianti Suroso Jakarta," ujar Ariza melalui akun Instagramnya, @bangariza, Sabtu (19/9).

Ariza menyebut, almarhum merupakan orang yang suka bekerja keras serta mengutamakan kepentingan masyarakat. "Almarhum Bapak Hermawan adalah pekerja keras, orang baik, dekat dengan masyarakat, selalu mengedepankan kepentingan warga," kata dia.

Baca Juga

Politikus Partai Gerindra tersebut mengajak masyarakat untuk mendoakan almarhum agar diterima di sisi Allah SWT. "Semoga Allah SWT menempatkan beliau di surga, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran. Mari Ibu, Bapak semua kita luangkan waktu untuk mendoakan Almarhum Bapak Hermawan," lanjutnya.

Camat Kelapa Gading, Jakarta Utara, M Hermawan dikabarkan meninggal dunia di RSPI Sulianto Suroso pada Sabtu (19/9) pukul 11.50 WIB karena terpapar Covid-19. Jenazah diberangkatkan dari RSPI Sulianti Saroso menuju TPU Pondok Ranggon Sabtu pukul 15.46 WIB.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara Ali Maula Hakim membenarkan jenazah almarhum dimakamkan sesuai prosedur protokol Covid-19. "Jenazah dimakamkan di blok AA1 blad 093 TPU Pondok Ranggon," ujar Ali.

Meninggalnya Camat Kelapa Gading menambah daftar jumlah pejabat pemerintah daerah yang meninggal akibat pandemi Covid-19. Setidaknya di Jakarta, tercatat ada tiga pejabat publik DKI Jakarta yang tutup usia dengan status positif Covid-19. Sebelumnya, ada Sekretaris Daerah DKI Saefullah dan Lurah Meruya Selatan, Jakarta Barat, Ubay Hasan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement