REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus mulai berharap mendapat dukungan langsung penggemar di stadion. Kebetulan Serie A Italia musim 2020/2021 akan segera dimulai.
Juve bertemu Sampdoria pada laga pembuka. Duel tersebut berlangsung di Allianz Stadium, Turin, Senin (21/9) dini hari WIB.
"Menurut Sky, Juventus telah mengajukan permintaan ke (pemerintah) region Piedmont agar mengizinkan membuka stadion maksimal 1.000 orang saat melawan Sampdoria," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Sabtu (12/9).
Usulan itu berdasarkan keputusan terbaru yang memperbolehkan acara olahraga dihadiri 1.000 penonton. Contohnya dalam laga persahabatan antara Parma versus Empoli, baru-baru ini.
Rupanya ada ketentuan yang mendapat persetujuan Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte. Pemerintah Italia tidak mendukung pembukaan stadion saat Serie A kembali bergulir. Juve belum patah semangat. Kubu Bianconeri masih menunggu jawaban dari region Piedmont.
Apa yang dilarang pemerintah, masih sesuai ketentuan umum. Sebuah situasi terbaru selama pandemi covid-19. Orang-orang masih dilarang berkumpul dalam jumlah besar. Itu berdasarkan protokol kesehatan, demi memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Oleh karenanya pemandangan stadion kosong, bakal terus terlihat. Sampai dunia benar-benar terbebas dari virus tersebut.
Tentu saja itu menjadi momok bagi pelaku sepak bola. Bukan hanya dari segi atmosernya yang berkurang, tapi juga melemahkan ekonominya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
