REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 di daerah itu bertambah 52 orang sehingga totalnya menjadi 1.268 orang.
"Laporan jumlah kasus sembuh sebanyak 52, sehingga totalnya menjadi sebanyak 1.268 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Rabu (9/9).
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 52 pasien sembuh itu terdiri atas 18 kasus asal Kota Yogyakarta, serta 34 kasus asal Sleman.
Selain pasien sembuh, Berty juga mencatat 50 tambahan pasien terkonfirmasi positif sehingga jumlahnya di DIY menjadi 1.645 orang.
Ia mengatakan berdasarkan wilayah domisili, 50 pasien yang tercatat sebagai kasus 1.601 sampai 1.650 itu terdiri atas 15 kasus asal Kota Yogyakarta, empat kasus asal Bantul, satu kasus asal Kulon Progo, tiga kasus asal Gunung Kidul, serta 27 kasus asal Sleman.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, mereka terbagi menjadi 13 kasus hasil skrining karyawan kesehatan, 23 tracing kontak kasus, dua kasus perjalanan luar daerah, serta 12 kasus masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 504 sampel spesimen dari 449 orang.
Ia juga mencatat sebanyak satu kasus meninggal yakni kasus 1.648, laki laki, 68 tahun, Kota Yogyakarta, dengan komorbid TB paru OAT, cholescytitis.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek Covid-19 hingga Rabu tercatat 11.742 orang.
Dari jumlah suspek tersebut, 1.645 orang terkonfirmasi positif di mana 1.268 orang di antaranya sembuh, dan 48 orang meninggal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
