Selasa 08 Sep 2020 22:57 WIB

Sukabumi Susun Roadmap Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi

Salah satu fokus pemulihan ekonomi adalah kebangkitan UMKM Sukabumi

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Walikota Sukabumi Achmad Fahmi berupaya membangun roadmap pemulihan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19. Hal ini dengan memprioritaskan bangkitnya sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Foto: Humas Pemkot Sukabumi
Walikota Sukabumi Achmad Fahmi berupaya membangun roadmap pemulihan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19. Hal ini dengan memprioritaskan bangkitnya sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemkot Sukabumi berupaya membangun roadmap pemulihan ekonomi dari dampak pandemi Covid-19. Hal ini dengan memprioritaskan bangkitnya sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Penyusunan roadmap ini dipimpin langsung Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. "Rancangan roadmap ini diharapkan mampu memulihkan Sukabumi khususnya dalam bidang ekonomi," kata Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Selasa (8/9).

Pembahasan ini dengan melibatkan Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (Kopdagrin) Kota Sukabumi, Sukabumi Creative Hub (SCH), Tim sinergis ABCGM, dan Sukabumi Kece."Memastikan roadmap ini hasil diskusi dengan berbagai komunitas dan pemerintah dalam berkontribusi dari segi pemikiran," ujar Fahmi.

Salah satunya identifikasi masalah UMKM baik produksi dan pemasaran. Misalnya dengan mempermudah izin produksi industri rumah tangga (PIRT), pendampingan sertifikasi halal, dan pelatihan kemasan.

Selain itu mendorong setiap hotel dan pasar modern menyiapkan pojok UMKM. Harapannya produk UMKM Sukabumi makin dikenal oleh masyarakat. Selain itu dengan mengoptimalkan marker place yang ada seperti www.pasarsukabumi.com dan lainnya. Sehingga mempermudah warga dalam mendapatkan produk UMKM.

Kepala Dinas Kopdagrin Kota Sukabumi Ayi Jamiat menambahkan, penyusunan roadmap ini dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi. Di mana pelaku UMKM sangat terdampak dengan pandemi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement