Senin 07 Sep 2020 17:54 WIB

Faber Castell Beri Dana Pendidikan untuk 26 Guru dan Siswa

Guru dan siswa yang diberikan dana pendidikan adalah pemenang lomba Faber Castell.

Faber Castell Beri Dana Pendidikan untuk 26 Guru dan Siswa. Foto:  Suasana lomba Family Art Competitions (FACT) Faber Castell sebelum masa pandemi beberapa waktu lalu.
Foto: Dok Republika
Faber Castell Beri Dana Pendidikan untuk 26 Guru dan Siswa. Foto: Suasana lomba Family Art Competitions (FACT) Faber Castell sebelum masa pandemi beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Produsen alat tulis Faber-Castell menghadiahkan dana pendidikan kepada 26 siswa dan guru terpilih. Ke-26 siswa dan guru terpilih ini, merupakan pemenang 3 (tiga) kegiatan Faber-Castell periode 2019/2020 sebelumnya, yang berasal dari Family Art Competitions (FACT), Family Colouring Competitions (FCC) dan Teacher Competitions (TC).

"Dana pendidikan ini merupakan kompensasi dari hadiah semula yang seharusnya berupa tiket dan akomodasi bagi para pemenang nasional ke sejumlah objek wisata, hal ini diambil dengan mempertimbangkan bahwa kondisi saat ini," kata Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Richard Panelewen melalui siaran persnya yang diterima Republika, Senin (7/9).

Baca Juga

Richard juga menjelaskan bahwa sejumlah kegiatan Faber-Castell di periode 2019/2020 harus dihentikan lebih cepat, hal ini  sebagai langkah pencegahan dari penyebaran Covid-19. Di mana Faber-Castell berkomitmen untuk mengedepankan aspek keselamatan dan keamanan peserta kegiatan, yang di dominasi anak dan keluarga. Hal ini mengakibatkan sejumlah kegiatan nasional dihentikan sebelum jadwal seharusnya.

Sebagai contoh kegiatan Family Coloring Competition (FCC), kegiatan mewanai untuk siswa PAUD/TK tersebut,  akhirnya hanya bisa dilaksanakan di  67 kota, dari target awal  89  kota, sementara Family Art Competition (FACT) terlaksana pada 22 kota dari 37 kota yang direncanakan, sementara kegiatan kreasi yang ditujukan para guru, Teacher Competitions (TC) baru berjalan di  37  kota.

Namun sebagai bentuk komitmen, Faber-Castell tetap memberikan apresiasi kepada seluruh pemenang  kegiatan. Bentuk hadiah utama yang awalnya berupa wisata bagi para pemenang nasional, dikonversi dalam bentuk dana pendidikan.

Pemenang nasional Family Art Competitions (FACT) sedianya akan memperoleh hadiah berwisata ke Disneyland Hongkong, sementara Family Colouring Competitions (FCC) dan Teacher Competitions (TC) memperoleh hadiah wisata domestik ke Pulau Dewata Bali maupun Danau Toba.

 Adapun terkait jumlah yang diperoleh oleh pemenang, Richard menjelaskan bahwa dana pendidikan yang akan peroleh pemenang yakni Rp 20 juta untuk pemenang lomba Family Art Competitions (FACT) dipotong pajak, yang diberikan kepada lima pemenang.

Sementara pemenang nasional Family Colouring Competitions (FCC) mendapatkan Rp 10 ju5a, dipotong pajak yang diberikan kepada 12 pemenang.

Dan pemenang Teacher Competitions (TC) memperoleh Rp 5 juta dipotong pajak yang diberikan kepada sembilan pemenang.

Adapun proses penjurian telah dilakukan di kantor Faber-Castell Surabaya, pada 4 Agustus 2020 silam di mana penjurian dilakukan secara terbuka dengan melibatkan juri profesional. Salah satunya merupakan perwakilan Institut Teknik Surabaya (ITS) dan disaksikan oleh notaris untuk memastikan bahwa sesuai dengan prosedur dan telah memiliki dasar hukum yang kuat.

Penilaian terhadap pemenang di dasarkan komposisi & variasi warna, kreativitas, teknik pewarnaan, kerapihan dan kebersihan. Di mana indentitas dari karya ditutup, sehingga juri hanya fokus terhadap hasil karya saja.

Richard juga menambahkan bahwa Faber-Castell terus mendorong kreativitas di tengah situasi saat ini. Di antaranya melalui pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan secara digital.   

Sementara itu, Direktur Pendidikan Anak Usia Dini Kemendikbud RI, Dr. Muhammad Hasbi mengungkapkan bahwa anak adalah aset bangsa yang paling berharga. Dengan memberikan perhatian dan kepedulian terhadap pendidikan anak sejak masa dini, maka kita telah melakukan investasi terbaik yang pernah ada. 

Mewujudkan pendidikan anak usia dini  yang berkualitas tidak saja secara eksklusif menjadi kewenangan pemerintah, namun juga menjadi tanggung jawab bersama antara keluarga, masyarakat, stakeholders termasuk dunia usaha. 

"Kemendikbud sangat menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada Faber-Castell yang turut andil memberikan kontribusi dalam memberikan dana pendidikan kepada guru PAUD terpilih dan anak-anak yang telah menunjukkan kreativitasnya," kata Kasbi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement