Ahad 30 Aug 2020 07:37 WIB

Klopp: Liverpool tak Kalah dalam Permainan, Cuma Gagal Juara

Liverpool main imbang dengan Arsenal 1-1 sebelum kalah dalam adu penalti.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Reiny Dwinanda
Pelatih Liverpool Juergen Klopp menyebut timnya tak kalah dalam pertandingan, namun kalah dalam penalti saat berhadapan dengan Arsenal di laga Community Shield, Sabtu (29/8).
Foto: EPA-EFE/Shaun Botterill
Pelatih Liverpool Juergen Klopp menyebut timnya tak kalah dalam pertandingan, namun kalah dalam penalti saat berhadapan dengan Arsenal di laga Community Shield, Sabtu (29/8).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Juergen Klopp mengungkapkan bahwa skuat Liverpool tampil lebih baik dibandingkan Arsenal dalam laga Community Shield, Sabtu (29/8). Namun, Liverpool kalah dalam drama adu penalti, usai main imbang 1-1 dalam waktu normal.

Sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama lewat gol Pierre-Emerick Aubameyang, the Reds diselamatkan oleh Takumi Minamino di menit 72. Hanya saja, juara Liga Primer Inggris itu kalah efektif saat adu penalti.

Baca Juga

"Kami tak kalah dalam pertandingan. Tapi kami kalah dalam kompetisi. Jika kami mencetak gol lebih awal, itu akan membantu. Tapi tak cukup waktu," kata Klopp, dikutip dari Sky Sports, Ahad (30/8).

photo
Pemain Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang (dua kanan), melakukan selebrasi usai menjebol gawang Liverpool dalam laga Community Shield di Stadion Wembley, London, Sabtu (29/8). - (Justin Tallis/Pool via AP)

Klopp mengaku sadar dengan situasi timnya dari segi fisik dan teknik. Lawan 5-4-1 dan Arsenal yang main lebih ke dalam, timnya butuh darah segar.

Karena itu, menurut Klopp, Liverpool kembali mengontrol pertandingan dan mampu mencetak gol di babak kedua. Bahkan, Arsenal hampir tak menciptakan peluang di babak kedua, karena Liverpool berusaha keras merebut bola.

"Kami punya dua atau tiga momen besar yang kami tidak manfaatkan, itu alasan untuk hasil (kekalahan). Kami di sini untuk memenangkan pertandingan, saya sangat mengharapkannya," ucap Klopp.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement