Jumat 28 Aug 2020 14:41 WIB

Jika ke Inggris, Messi Dinilai Rooney Bisa Jadi Terbaik Lagi

Rooney sangat menantikan kedatangan Messi di Inggris.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Bintang Barcelona Lionel Messi.
Foto: EPA-EFE/Alejandro García
Bintang Barcelona Lionel Messi.

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Sejumlah tokoh sepak bola bereaksi terkait situasi Lionel Messi. La Pulga baru saja meminta Barcelona menjualnya.

Manchester City di garis terdepan mengejar tanda tangan pemain terbaik dunia enam kali itu. Paris Saint-Germain dan Inter Milan ikut dalam perburuan Messi.

Beragam komentar terdengar. Kini giliran Wayne Rooney angkat bicara. Legenda timnas Inggris dan Manchester United itu sangat menantikan kedatangan Messi di Inggris.

"Dia pesepak bola terbaik sepanjang masa. Dia bisa datang ke Liga Primer, dan saya yakin satu juta persen, dia akan menjadi pemain terbaik tahun ini," kata sosok yang menjadi pemain merangkap pelatih Derby County itu, dikutip dari Herald.ie, Jumat (28/8).

Rooney menceritakan alasan mengapa dirinya mengagumi Messi. Menurutnya orang dengan kualitas seperti La Pulga hanya terlahir sekali. Ada perdebatan siapa yang terbaik antara Cristiano Ronaldo dengan Messi.

photo
Wayne Rooney - (REPUBLIKA)

Kendati pernah menjadi rekan setim Ronaldo di Manchester United, jawaban Rooney bisa ditebak. Ia merasa kemampuan La Pulga lebih komplet. "Messi memiliki segalanya. Dia bisa mencetak gol, menciptakan peluang, dan mendikte permainan," ujar dia.

Selanjutnya Rooney merasa hanya Manchester City dan Manchester United yang bisa merekrut kapten Barcelona itu. Dengan catatan jika Messi memilih merapat ke Liga Inggris.

Usia jagoan Argentina itu telah menyentuh angka 33. Rooney tidak bisa memastikan apakah La Pulga bisa konsisten menampilkan magisnya hingga dua atau tiga tahun ke depan. "Tapi yang pasti, musim depan, jika dia dikelilingi oleh pemain seperti Kevin de Bruyne atau Bruno Fernandes, dia bisa memenangkan Ballon d'Or ketujuh," ujar Wazza memprediksi.

Belum diketahui akhir dari drama masa depan Lionel Messi. Barcelona masih berupaya keras menahan aset paling berharganya dalam dua dekade terakhir itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement