Kamis 27 Aug 2020 17:31 WIB

Agama dengan Jumlah Umat Terbanyak, Islam Kalahkan Yahudi

Jumlah populasi Muslim dunia mengalahkan umat Yahudi.

Jumlah populasi Muslim dunia mengalahkan umat Yahudi. Umat Islam mendengarkan ceramah agama di masjid (ilustrasi).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Jumlah populasi Muslim dunia mengalahkan umat Yahudi. Umat Islam mendengarkan ceramah agama di masjid (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Berapa jumlah umat Islam saat ini yang tersebar di berbagai negara? Pertanyaan ini tentu menggelitik dan kerap muncul di benak kita. 

Belum ada data terbaru terkait dengan taksiran populasi penganut masing-masing agama.

Baca Juga

Namun, sebuah studi demografis komprehensif baru yang dilakukan pada 2012 lalu, oleh Forum Pew Research Center on Religion & Public Life di lebih dari 230 negara menemukan, delapan dari sepuluh orang di seluruh dunia teridentifikasi dengan kelompok agama tertentu. 

Berdasarkan analisis lebih dari 2.500 sensus, survei, dan register populasi, ditemukan kesimpulan sebagai berikut:

 

1. Kristen 2,2 miliar jiwa (32 persen dari populasi dunia), 

2. Muslim 6 miliar jiwa (23 persen) 

3. Hindu 1 miliar jiwa (15 persen) 

4. Budha hampir 500 juta jiwa (7 persen) 

5. Yahudi, 14 juta jiwa (0,2 persen) di seluruh dunia pada 2010   

Selain itu, lebih dari 400 juta orang (6 persen) menganut agama tradisional. Termasuk, agama-agama tradisional Afrika, agama rakyat Cina, agama asli Amerika, dan agama aborigin Australia. 

Sisanya, 58 juta orang (satu persen) diperkirakan menganut agama-agama lain, termasuk iman Baha’i, Jainisme, Sikhisme, Shinto, Taoisme, Tenrikyo, Wicca, dan Zoroastrianisme.

Pada saat yang sama, studi juga menemukan bahwa satu dari enam populasi di seluruh dunia (1,1 miliar, atau 16 persen) tidak memiliki afiliasi keagamaan.

Survei ini menunjukkan bahwa banyak yang tidak terafiliasi memegang beberapa keyakinan agama atau spiritual (seperti keyakinan kepada Tuhan atau semangat universal) meskipun mereka tidak mengidentifikasi dengan keyakinan tertentu.

 

sumber : Harian Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement