Selasa 25 Aug 2020 11:51 WIB

Petugas Gabungan Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Jaktim

30 personel polisi, TNI, dan Pemkot Jaktim dikerahkan untuk menyemprot disinfektan.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Erik Purnama Putra
Wakil Wali Kota Jaktim, Uus Kuswanto.
Foto: Meiliza Laveda
Wakil Wali Kota Jaktim, Uus Kuswanto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna memcegah penyebaran Covid-19, petugas gabungan melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa titik wilayah Jakarta Timur (Jaktim) pada Selasa (25/8). Penyemprotan dimulai di titik Markas Polres Metro (Polrestro) Jaktim.

Kepala Polrestro Jaktim, Kombes Arie Ardian mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan menggunakan kendaraan sebagai bentuk upaya untuk menekan jumlah penyebaran Covid-19. Pantauan di lokasi, petugas Palang Merah Indonesia (PMI) juga mendatangi beberapa sudut gedung untuk dilakukan penyemportan disenfektan.

"Hari ini kita terjunkan 300 personel dengan 21 unit kendaraan. Baik dari Damkar, Satpol PP, TNI, Polri, dan PMI," kata Arie saat di lokasi pada Selasa (25/8).

Penyemprotan dibagi menjadi dua titik, yaitu utara dan selatan. Di bagian utara, menurut Arie, petugas menyisir Basura menuju Kanal Banjir Timur (KBT). Sementara titik selatan dari Jalan Dewi Sartika menuju Jalan Kramat Jati.

Wakil Wali Kota Jaktim, Uus Kuswanto mengatakan, peningkatan jumlah pasien Covid-19 di wilayahnya. Setiap hari ada saja warga yang tinggal di Jaktim positif Covid-19, Sehingga adanya kegiatan penyemprotan ini guna menekan tingkat peningkatan kasus Covid-19, khususnya daerah Pulogadung dan Duren Sawit yang menjadi zona merah penyebaran virus corona.

Uus juga berteri makasih kepada jajaran TNI dan Polri yang telah menginisiasi kegiatan pencegahan penyebaran Covid-19. "Dengan adanya kolaborasi ini, ya dari TNI dan Polri dalam hal ini Pemerintah Kota Jakarta Timur menyambut baik dan saya dukung apa yang dilakukan TNI dan Polri untuk kebaikan masyarakat agar masyarakat tetap sehat dan terhindar dari kasus Covid-19," tutur Uus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement