Selasa 25 Aug 2020 05:06 WIB

HUT Kota Ambon Digelar Secara Virtual

Tidak mengurangi makna penambahan usia kota Ambon ke - 445 tahun.

HUT Kota Ambon Digelar Secara Virtual (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Galih Pradipta
HUT Kota Ambon Digelar Secara Virtual (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,AMBON -- Wali kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) kota Ambon ke-445 pada 7 September 2020 akan digelar secara virtual.

Perayaan HUT kota Ambon pada 2020 berbeda dari tahun sebelumnya yakni secara virtual, guna menghindari penyebaran Covid-19. "Kita pada 2020 tidak ada perayaan secara meriah maupun rangkaian lomba yang mendukung peringatan HUT sebagaimana yang telah diagendakan, semua dilakukan secara virtual, " katanya, di Ambon, Senin (24/8).

Ia menyatakan, meskipun perayaan HUT digelar secara sederhana, tidak mengurangi makna penambahan usia kota Ambon ke - 445 tahun. "Sesuai agenda banyak kegiatan yang digelar untuk menghibur masyarakat, tetapi di tengah situasi pandemi Covid-19 ini sangat tidak memungkinkan acara yang mengumpulkan orang banyak," ujar Richard.

Sedangkan, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Kota Ambon, Joy Adriaansz menyatakan, ada beberapa kegiatan dalam bentuk lomba yang menjadi bagian dari perayaan HUT yakni kebersihan lingkungan antarKelurahan, Desa dan Negeri.

Lomba dilakukan di tengah pandemi Covid-19 agar para Raja, Lurah maupun Kades senantiasa berinisiatif untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)di masing- masing lingkungan.

"Lomba kebersihan lingkungan merupakan upaya dalam mencegah penularan Covid-19 di lingkungan. Ini menjadi prioritas PemkotAmbon untuk melihat Desa, Kelurahan, atau Negeri mana yang senantiasa menciptakan PHBS di lingkungan masing-masing, pada masa pandemi Covid-19," katanya.

Lomba berikutnya yakni Desa/Kelurahan/Negeri Aman Covid-19, dengan melihat kriteria dari Desa/Kelurahan/Negeri yang secara simultan melakukan koordinasi dengan Gugus Tugas pada tingkatannya untuk berupaya mempercepat memutus mata rantai virus coronadi masing-masing. wilayah.

Selain itu juga akan ada lomba mural bagi siswa-siswa SMP, SMU dan Umum. "Lomba mural yang dilakukan sebagai upaya menciptakan keindahan lingkungan di Kota Ambon dengan menata talud atau tembok yang tidak terawat dituangkan dalam bentuk seni melukis dan menggambar," tambah Joy.

Perayaan juga diagendakan diluncurkan beberapa aplikasi, salah satunya implementasi Sistem Informasi Manajemen Adminsitrasi Kependudukan (SIMAK) lewat pelayanan melalui Kios K.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement