Jumat 21 Aug 2020 19:26 WIB

Penumpang Bandara Adi Soemarmo Naik

Jumlah penumpang Bandara Adi Soemarmo 1.700 orang per hari selama libur panjang.

Penumpang Bandara Adi Soemarmo Naik. Penumpang pesawat keluar dari pintu kedatangan Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah
Foto: ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho
Penumpang Bandara Adi Soemarmo Naik. Penumpang pesawat keluar dari pintu kedatangan Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Bandara Adi Soemarmo Surakarta, Jawa Tengah mencatat kenaikan jumlah penumpang hingga 1.700 orang per hari selama libur panjang.

"Kemarin dalam satu hari jumlah penumpang mencapai 1.700 orang. Padahal selama pandemi Covid-19 paling tinggi jumlah penumpang pesawat terbang yang melakukan perjalanan melalui Bandara Adi Soemarmo sekitar 1.300 per hari," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Yani Ajat Hermawan, Jumat (21/8).

Baca Juga

Ia mengatakan jumlah penumpang pada Kamis (20/8) juga masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan Senin (17/8) yang juga merupakan hari libur nasional. "Pada hari itu jumlah penumpang sebanyak 1.300 orang," katanya.

Dia mengatakan selama pandemi Covid-19 jumlah penumpang setiap harinya rata-rata sekitar 800-900 orang. Meski demikian, menurut dia, untuk jumlah penerbangan tidak ada kenaikan, yaitu tetap 14 penerbangan/hari.

"Kalau untuk hari ini tadi juga 14 penerbangan, yaitu tujuh datang dan tujuh berangkat. Jumlah penumpang sekitar 1.000 orang," katanya.

Yani memprediksi lonjakan penumpang juga akan terjadi pada Ahad (23/8) di mana terjadi arus balik liburan. "Kalau memang lonjakan penumpang kemarin merupakan pekerja dari Jakarta, ada kemungkinan Ahad besok jumlah penumpang tidak jauh beda, atau mungkin juga Senin pagi," katanya.

Maskapai penerbangan yang melayani penerbangan melalui Bandara Adi Soemarmo, yaitu Solo-Cengkareng, Solo-Halim Perdanakusuma, Solo-Denpasar, dan Solo-Pontianak. "Untuk maskapainya di antaranya ada Lion Air, Citilink, dan Nam Air," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement