Selasa 18 Aug 2020 19:17 WIB

Dikunjungi KSAD dan Wakapolri, Anies Merasa Terhormat

KSAD dan Wakapolri mengecek strategi yang dilakukan Jakarta mengendalikan Covid-19.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Foto: Republika/Thoudy Badai
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hari ini menerima kunjungan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Wakapolri Komjenpol Gatot Edi Pramono. Menurut Anies, kunjungan keduanya adalah untuk melakukan pengecekan strategi yang dilakukan Jakarta dalam mengendalikan virus corona (Covid-19).

"Tadi diskusi dengan Bapak KSAD dan Wakapolri tentang langkah-langkah yang dilakukan Jakarta dan strategi besar kita seperti apa," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Selasa (18/8).

Baca Juga

Dalam pengendalian Covid-19, Anies bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menggunakan langkah 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak) untuk masyarakat serta 3T (testing, tracing, dan treatment) untuk pemerintah khususnya tenaga medis.

"Alhamdulillah selama ini berjalan dengan baik. Dan harapannya ke depan bisa dilaksanakan di berbagai tempat, 3M dan 3T untuk pengendalian Covid-19 ini," kata Anies.

Jakarta, kata Anies, merasa terhormat dengan kunjungan KSAD dan Wakapolri ini yang memberikan kesempatan kepada pihaknya untuk dapat menjelaskan apa saja yang sudah dilakukan Pemprov DKI dalam mengendalikan Covid-19 dan langkah pemulihan ekonomi di ibu kota.

"Apa yang kita kerjakan baik selama ini, bisa kita teruskan di waktu yang akan datang," ujarnya.

Kedatangan Jenderal Andika ke Balaikotapada Selasa dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua Pelaksana I Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) yang didampingi Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komjen Gatot Eddy Pramono sebagai Wakil Ketua Pelaksana II (KPCPEN).

Andika menyatakan dalam kunjungannya ke Balai Kota Jakarta tak membahas soal penawaran obat Covid-19 kepada Gubernur DKI Anies Baswedan. "Kalau penawaran obat enggak ada, belum itu," kata Andika di Balai Kota Jakarta, Selasa (18/8).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement