REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Wali Kota Jayapura Provinsi Papua Benhur Tomi Mano mengakui tingkat kesadaran penggunaan masker  masyarakat belum maksimal. Padahal, masker merupakan salah satu cara efektif memutuskan rantai penyebaran Covid-19.

"Pemkot berencana melaksanakan kembali program pembagian masker ke masyarakat agar mereka punya masker lebih dari satu dan bisa dipakai bergantian," kata Benhur di Jayapura, Ahad (16/8) petang.

Benhur mengakui, warganya masih banyak yang menganggap remeh virus corona baru, padahal 95 persen wilayah Kota Jayapura sudah terjangkit. Kota Jayapura masuk zona merah sehingga pihaknya berharap warga benar-benar menaati protokol kesehatan terkait Covid-19 dengan menggunakan masker dan jaga jarak serta rajin mencuci tangan.

"Tanpa kesadaran yang tinggi dari masyarakat maka penyebaran Covid-19 sulit diputus," kata Benhur.

Benhur berharap tingkat kesadaran masyarakat dalam menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 secara perlahan meningkat.

"Mudah-mudahan ke depan kesadaran masyarakat meningkat dalam penggunaan masker, " harap Benhur.

Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura mengungkapkan secara kumulatif jumlah warga yang positif virus corona tercatat 1.971 orang dan yang sembuh 1.040 orang serta dirawat 907 orang dan meninggal 24 orang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika