Gabriel Jesus Bicara Rahasia City Kalahkan Madrid

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pahlawan kemenangan Manchester City Gabriel Jesus mengungkapkan kunci timnya berhasil menyingkirkan Real Madrid pada babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 Menurut Jesus, rasa percaya diri rekan setimnya selama pertandingan berlangsung berujung kemenangan 2-1 pada laga leg kedua di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (8/8) dini hari WIB. Hasil ini membuat City melaju ke perempat final dengan agregat 4-2.

"Kami percaya diri untuk terus bermain menekan dan membuat mereka melakukan kesalahan," kata Gabriel Jesus purnalaga dilansir BBC Sports.

Baca Juga

Penyerang asal Brasil mengatakan, City tetap waspada karena Los Merengues tim yang jauh berpengalaman saat mentas di kompetisi Liga Champions. Terlebih, Madrid punya rekor mentereng tak pernah terhenti di fase gugur bersama pelatih Zinedine Zidane.

"Kami bermain bagus malam ini dan banyak berlari menguasai bola serta mencetak gol. Kami mengalahkan tim elite Eropa di kompetisi ini, jadi bagi kami itu pencapaian sangat besar," tegas Jesus.

The Citizen membuka gol cepat lewat Raheem Sterling pada menit kesembilan. Harapan Madrid untuk mengamankan tiket ke perempat final sempat terbuka dengan gol penyeimbang Karim Benzema pada menit ke-28.

Namun, gol Jesus pada menit ke-68 memastikan the Eastland lolos ke fase selanjutnya, sekaligus mengubur mimpi pelatih Zinedine Zidane membawa El Real kembali menguasai panggung Benua Biru. Jesus membuktikan ia pengganti sepadan bagi Sergio Aguero yang cedera.

"Kami percaya diri untuk terus bermain menekan dan membuat mereka melakukan kesalahan. Madrid tim yang sangat bagus, mereka bisa mengalahkan kami, dan itulah mengapa kami datang ke lapangan untuk bekerja lebih keras lagi," kata dia.

Anak-anak asuh Josep Guardiola akan bertemu dengan Olympique Lyon pada babak perempat final. Pertandingan perempat final akan berlangsung sekali di Portugal, tidak dua leg seperti biasanya karena Covid-19. Lyon secara mengejutkan menyingkirkan kampiun Serie A Italia Juventus lewat aturan gol tandang dengan agregat akhir 2-2.