REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) lolos ke babak perempat final Liga Europa setelah menang 2-1 atas LASK Linz pada leg kedua babak 16 besar, di Old Trafford, Kamis (6/8) dini hari WIB. Dengan demikian, MU unggul agregat 7-1 karena pada leg pertama menang 5-0 di kandang LASK Linz.
Anthony Martial dan Jesse Lingard menjadi pencetak gol untuk skuat Iblis Merah. Sedangkan, satu gol tim tamu dilesakkan oleh Philipp Wiesinger. Pada perempat final nanti, MU akan melawan klub asal Denmark yang lebih dulu lolos, yaitu FC Kopenhagen.
Bermain dengan tekanan yang lebih ringan berkat kemenangan 5-0 pada leg pertama membuat pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer, mengistirahatkan beberapa pemain pentingnya, seperti Bruno Fernandes dan Marcus Rashford. Sedangkan, Paul Pogba diturunkan dari bangku cadangan.
Solskjaer melihat laga tersebut adalah waktu tepat memainkan pemain yang selama ini kurang mendapatkan menit bermain. Tujuannya agar MU tetap bisa menjaga ketajaman dan naluri bermainnya di lapangan.
“Beberapa dari pemain ini sudah lama tidak bermain dan itu terlihat. Kami menang, kami melakukan debut untuk pemain muda,” kata Solskjaer usai pertandingan dilansir dari Skysports.
Dari laga tersebut, Solskjaer melihat dengan jelas kekurangan anak asuhnya akibat kurang mendapatkan kesempatan menit bermain, khususnya mengenai ketajaman mencetak gol. Pelatih asal Norwegia itu memaklumi hal tersebut. Pasalnya, beberapa belum pernah diturunkan sejak lockdown diberlakukan di Inggris.
Solskjaer mengangap melawan LASK Linz merupakan latihan yang bagus untuk pemain muda. Setelah laga tersebut, ia akan langsung fokus menghadapi Kopenhagen yang menang 3-0 atas klub asal Turki, Basaksehir.
Pada laga lain, klub raksasa Italia, Inter Milan, juga lolos ke perempat final setelah mengalahkan wakil Spanyol, Getafe 2-0. Dua gol Nerazzuri dicetak oleh Romelu Lukaku pada menit ke-33 dan Christian Eriksen di menit ke-83. Lukaku dkk akan melawan pemenang antara Bayer Leverkusen versus Glasgow Rangers.
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, senang timnya lolos ke perempat final karena ia menilai laga melawan Getafe adalah laga sulit. Itu terlihat dari beberapa ancaman di awal pertandingan. Namun Conte senang anak asuhnya mampu keluar dari tekanan dan pada akhirnya menguasai permainan.
Conte menegaskan pasukannya sudah menyiapkan diri tampil dalam permainan keras. Ia mengklaim pemainnya sudah menunjukkan di lapangan siap bermain ngotot demi tiket perempat final. “Maju di Eropa juga merupakan kesempatan untuk mendapatkan pengalaman,” kata Conte dilansir dari Football Italia.
Selain itu, Conte juga senang dengan performa yang ditunjukkan Eriksen. Meski turun sebagai pemain pengganti, mantan pemain Tottenham Hotspur tersebut bermain apik serta membawa hal positif kepada tim. “Christian bagian dari skuat Inter, dia beradaptasi dengan baik,” ujar dia menegaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
