Kamis 06 Aug 2020 03:19 WIB

Babak Pertama, MU Kesulitan Jebol Gawang LASK

Babak pertama antara MU lawan LASK Linz berakhir imbang tanpa gol.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Didi Purwadi
Pemain Manchester United, Odion Ighalo (kanan), berebut bola dengan pemain LASK Linz dalam leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion Old Trafford, Manchester, Rabu (5/8).
Foto: AP/Dave Thompson
Pemain Manchester United, Odion Ighalo (kanan), berebut bola dengan pemain LASK Linz dalam leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion Old Trafford, Manchester, Rabu (5/8).

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Skuat pelapis Manchester United masih kesulitan mencetak gol saat menjamu LASK Linz di leg kedua babak 16 besar Liga Europa pada Kamis (6/8) malam dini hari WIB. Hingga 45 menit babak pertama berakhir, pertandingan yang digelar di Stadion Old Trafford Manchester itu masih imbang tanpa gol.

Saat menghadapi LASK Linz di leg pertama pada Maret lalu, Iblis Merah sebenarnya juga harus bersusah payah membuka kemenangan 5-0. Di babak pertama, MU hanya mampu mencetak satu gol lewat Odion Ighalo pada menit 28. Baru di babak kedua, United mampu memberondong empat gol untuk membawa pulang kemenangan 5-0 dari kandang LASK Linz.

Sebagai tuan rumah, Manchester United langsung memberikan inisiatif serangan ke lini pertahanan LASK. Tendangan sudut diterima MU saat laga baru berlangsung empat menit. Namun, tandukan Harry Maguire saat menerima umpan pojok dari Juan Mata masih terlalu tinggi.

Di menit ke-10, giliran LASK mendapat peluang saat Philipp Wiesinger menyelesaikan umpan dari Marko Raguz dengan tendangan kaki kirinya. Namun, tembakan masih melenceng di sisi kanan gawang MU.

Sementara itu, MU kembali mengancam di menit ke-30 melalaui tandukan Harry Maguire dari tengah kotak 16 saat menyambut umpan Juan Mata. Namun, bola masih meleset tipis di sisi kanan gawang.

Tidak ada gol yang berhasil diciptakan oleh kedua tim hingga turun minum. Babak pertama pun berakhir dengan skor imbang 0-0.

Pada pertandingan malam ini, tuan rumah Manchester United sebenarnya mendominasi permainan babak pertama dengan possession sebesar 62 persen. Namun, skuat Ole Gunnar Solskjaer ini minim dalam melepaskan tembakan. Hanya tiga kali tembakan dengan satu mengarah ke gawang LASK Linz.

Tim tamu sebaliknya lebih berani dalam melepaskan tembakan guna menjebol gawang Iblis Merah. Berdasarkan data Soccernet, debutan Liga Europa asal Austria itu melakukan upaya tembakan sebanyak sembilan kali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement