Rabu 05 Aug 2020 03:59 WIB

Leverkusen Karantina Pemain yang Kontak Penderita Covid-19

Nadiem Amiri melakukan kontak pribadi singkat dengan seseorang yang terinfeksi Covid.

Pemain Bayer Leverkusen Nadiem Amiri
Foto: EPA-EFE/ALEXANDER HASSENSTEIN
Pemain Bayer Leverkusen Nadiem Amiri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayer Leverkusen mengumumkan mengarantina gelandang Nadiem Amiri setelah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi Covid-19, demikian dilaporkan AFP, Selasa (3/8). Dengan demikian Amiri dipastikan akan absen saat timnya menjamu Rangers pada pertandingan Liga Europa, pekan depan.

Leverkusen mengatakan, gelandang 23 tahun itu melakukan kontak pribadi singkat dengan seseorang yang memiliki virus corona dan telah dipisahkan dari skuat selama sepakan. Menjelang pertandingan leg kedua 16 besar Liga Europa melawan Rangers, Leverkusen menggenggam keunggulan 3-1 setelah meraih kemenangan di Glasgow, sebelum kompetisi ditangguhkan pada Maret karena pandemi Covid-19.

Amiri mengoleksi tiga caps untuk timnas Jerman pada 2019. Seandainya mencapai perempat final Liga Europa, bertemu Inter Milan atau Getafe pada Senin (9/8) depan, Leverkusen akan kembali bermain tanpa Amiri.

Direktur Sepak Bola Leverkusen Rudi Voeller memuji Amiri, karena sang pemain langsung menyampaikan kepada klub perihal kemungkinan dirinya terinfeksi meski para pemain dites secara reguler. "Prosedur ini memperlihatkan pendekatan higienis yang kami lakukan dan bahwa para pemain sensitif terhadap masalah corona," demikian pernyataan Voeller.

Ia mengatakan, sikap Nadiem merupakan teladan dan hal yang penting. "Khususnya saat melihat jumlah orang yang terinfeksi di Jerman, ini merupakan contoh pendekatan yang serius dan bertanggung jawab terhadap pandemi ini."

Sejauh ini, Jerman mencatatkan 211.281 kasus terinfeksi Covid-19, dengan jumlah korban meninggal 9.156 orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement