Senin 03 Aug 2020 10:23 WIB

Layanan MRT Diperpanjang

Penumpang MRT diimbau untuk tidak berbicara selama di dalam kereta.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas menyampaikan imbauan protokol kesehatan kepada penumpang MRT di Stasiun Bunderan HI, Jakarta.
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Petugas menyampaikan imbauan protokol kesehatan kepada penumpang MRT di Stasiun Bunderan HI, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Seiring dengan penerapan kembali sistem ganjil-genap di beberapa ruas jalan di Jakarta, MRT Jakarta melakukan perubahan jadwal operasional. Perubahan jadwal ini berlaku mulai Senin (3/8). Direktur Operasional dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta (Perseroda), Muhammad Effendi mengatakan bahwa perubahan kebijakan jadwal operasional ini dilakukan sebagai dukungan kebijakan Pemerintah Provisinsi DKI Jakarta.

“Layanan jam operasional MRT Jakarta kami perpanjang sampai dengan pukul 22.00 WIB,” ujar Effendi.

Pada hari kerja, layanan MRT Jakarta akan mulai pukul 05.00 hingga 22.00 pada hari kerja, dan mulai pukul 06.00 pada akhir pekan. Jarak antar kereta (headway) diterangkan Effendi, akan berjarak lima menit pada jam sibuk. Selain melakukan perubahan jadwal, pihak MRT Jakarta juga akan terus menerapkan seluruh protokol kesehatan dengan baik.

"Kami juga tetap pastikan seluruh protokol kesehatan diterapkan dengan baik, sehingga MRT Jakarta dapat menjadi alternatif pilihan masyarakat dalam bermobilisasi, dan pengguna dapat merasa aman dan nyaman dalam menggunakan transportasi publik," kata dia.

Selain diwajibkan menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan, penumpang MRT Jakarta juga akan terus diimbau untuk tidak berbicara selama di dalam kereta dan di area peron. Baik satu maupun dua arah.

Sementara itu, dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi, MRT Jakarta membatasi jumlah penumpang setiap gerbongnya. “Jumlah penumpang 62-67 orang per-gerbong, atau 390 orang per-rangkaian kereta,” papar Effendi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement