REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas basket putra Indonesia rencananya akan kembali memulai latihan pada pertengahan Agustus 2020 ini. Hal ini diungkapkan manajer timnas Maulana Fareza Tamrella.
Pelatih kepala timnas Rajko Toroman saat ini masih berada di negaranya. Serbia. Seharusnya, timnas sudah memulai latihan pada Juni 2020. Namun, aturan PSBB yang belum dicabut membuat program terpaksa mundur.
“Timnas rencananya pekan depan akan memanggil pemain dengan protokol kesehatan sesuai dengan arahan dari pemerintah," ujar Fareza, Jumat (31/7).
Mengenai pemain, Fareza tak akan menambah skuat. Hanya ada beberapa pemain junior yang akan dilihat kemampuannya.
“Target kami kira-kira pertengahan Agustus mulai berlatih. Pemain kebanyakan masih seperti kemarin. Ada pemain yang tidak kami panggil lagi, digantikan pemain junior," jelas Fareza.
Timnas Indonesia berharap bisa ada kelonggaran aturan dari pemerintah. Apalagi, persiapan menuju kualifikasi FIBA Asia 2021 tak bisa dilakukan sebentar.
“Kami berharap dilonggarkan ya. Kami akan bagi bertahap, mengikuti protokol yang ada. Kalau timnas, kami harus melewati beberapa izin. Kami harus izin ke Kemenpora, Dinkes, KONI, dan BNPB,” ujar Fareza.
Timnas basket putra akan kembali bertanding di ajang kualifikasi FIBA Asia bulan November mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
