REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus, Maurizio Sarri menyatakan ingin menurunkan skuat U-23 saat menghadapi AS Roma, Ahad (2/8) mendatang. Ia mengatakan, para pemain tim utama kelelahan karena tampil lima kali dalam kurun waktu 12 hari.
Bianconeri sudah mengamankan titel Serie A Italia musim ini dan mencoba melakukan rotasi tim. Namun saat melawan Cagliari, dini hari tadi, mereka dikalahkan 0-2 lewat gol Luca Gagliano dan Giovanni Simeone.
"Masalahnya adalah kami satu-satunya tim di Eropa yang harus bermain lima kali dalam 12 hari," kata Sarri seperti dilansir DAZN, dikutip Football Italia, Kamis (30/7). "Kami akan lihat kemungkinan menurunkan skuat U-23 akhir pekan ini agar pemain lain dapat beristirahat," katanya.
Perhatian Sarri kini tertuju pada pentas Liga Champions. Mereka harus menghadapi Lyon pada leg kedua babak 16 besar, 7 Agustus mendatang.
"Dalam aspek motivasi dan determinasi, ini bukanlah pertandingan yang sama seperti musim sebelumnya. Kami punya sembilan pemain yang cedera, itu masalah jelang laga melawan Lyon. Kami harus pantau siapa yang sudah sembuh," ujar dia.
Meski melakukan rotasi pemain, Sarri tetap memainkan Cristiano Ronaldo selama 90 menit. Sebab, ia ingin Ronaldo menjadi top skorer musim ini dengan membalap striker Lazio, Ciro Immobile.
"Dia sangat termotivasi dan ingin tampil. Kami membuat keputusan itu bersama, dia tahu kondisi tubuhnya lebih dari siapa pun," kata Sarri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
