Rabu 29 Jul 2020 17:41 WIB

Antisipasi Lonjakan Penumpang, KAI Tambah Perjalanan Kereta

KAI memberikan diskon menarik bagi para pelanggan yang beruntung.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
PT Kereta Api Indonesia (Ilustrasi)
Foto: Antara
PT Kereta Api Indonesia (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melakukan antisipasi lonjakan penumpang saat libur Lebaran Idul Adha 2020. VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan KAI menambah perjalanan kereta dengan mengoperasikan KA Mutiara Selatan dengan rute Gambir-Malang (pergi pulang).

“Perjalanan KA Mutiara Selatan dioperasikan pada 30 Juli 2020 dan relasi Malang-Gambir dioperasikan pada 2 Agustus 2020,” kata Joni dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (29/7).

Baca Juga

Dia menjelaskan, untuk meningkatkan minat masyarakat maka KAI memberikan diskon menarik bagi para pelanggan yang beruntung. Joni menuturkan, tarif tiket KA Mutiara Selatan kelas eksekutif yang tadinya seharga Rp 650 ribu menjadi Rp 500 ribu dan kelas ekonomi yang tadinya Rp 450 ribu menjadi Rp 350 ribu.

“Semoga masyarakat dapat terbantu dengan hadirnya layanan KA Mutiara Selatan dalam menyambut masa liburan Hari Raya Idul Adha 1441 H mendatang,” ungkap Joni.

Tak hanya itu, diskon tarif juga diberikan untuk kereta api jarak jauh relasi Gambir - Bandung (pergi pulang). Diskon tarif kereta relasi Bandung - Gambir yaitu menjadi Rp 120 ribu untuk kelas eksekutif dan Rp 85 ribu.

Joni mengatakan, tiket dapat dipesan mulai h-7 sebelum keberangkatan di aplikasi KAI Access, laman resmi kai.id, dan seluruh mitra resmi penjualan tiket KAI lainnya. Dia menegaskan, KAI tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam perjalanan seperti mensyaratkan surat keterangan bebas Covid-19.

“Penumpang wajib memakai masker, suhu tidak melebihi 37,3 derajat, dalam kondisi sehat tidak demam, batuk, flu, dan sesak nafas, serta mengimbau pelanggan untuk memakai pakaian lengan panjang,” jelas Joni.

Joni menambahkan, pelanggan KA Jarak Jauh juga diharuskan mengenakan pelindung wajah selama dalam perjalanan hingga meninggalkan area stasiun tujuan. Bagi pelanggan dewasa, pelindung wajah akan disediakan KAI dan pelanggan dengan usia di bawah tiga tahun diminta membawa pelindung wajah pribadi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement