REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Bek sayap Napoli, Elseid Hysaj, merasa timnya mendapat pelajaran penting saat bertemu Sassuolo pada pekan ke-36 Serie A Italia. Menjamu I Neroverdi di Stadion San Paulo, Ahad (26/7) dini hari WIB, Partenopei unggul dua gol tanpa balas.
Hysaj menilai cara bermain kubu tamu, mirip Barcelona. Bulan depan, pasukan biru-langit meladeni ketangguhan El Barca pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. "Barcelona memainkan sepak bola yang sama dengan Sassuolo, tetapi jelas dengan kualitas yang jauh lebih baik," kata pengawa tim nasional Albania itu kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.
Oleh karenanya, fokus adalah harga mati. Hysaj berharap timnya memperhatikan setiap detail pergerakan para jugador klub raksasa Katalan.
Namun, sebelum melangkah ke Benua Biru, Napoli harus menyelesaikan misi di Serie A sebaik-baiknya. Tim tersebut masih bertarung di zona Liga Europa.
Kemenangan atas Sassuolo membuat Partenopoi menempel ketat AC Milan. Dengan mengantongi 59 poin, pasukan Gattuso hanya tertinggal sebiji angka dari Milan di tangga keenam.
Kompetisi menyisakan dua pertandingan lagi. Pada laga kontra I Neroverdi, Hysaj turut mencetak gol. Itu gol pertama yang bersangkutan setelah lima tahun bermarkas di San Paulo. Sudah pasti ia tak mampu menyembunyikan kegembiraannya.
"Saya mendedikasikan gol itu untuk keluarga saya," ujar Hysaj.
Hysaj berharap pembendaharan golnya terus bertambah di masa depan. Sayang sekali, di momen ini tak ada penggemar di stadion. Hysaj mengaku tetap menikmatinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
