Sabtu 25 Jul 2020 21:01 WIB

Ancelotti Ingin Bertahan Lama di Everton

Carlo Ancelotti merencanakan evolusi untuk skuat Everton.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Everton Carlo Ancelotti.
Foto: EPA-EFE
Pelatih Everton Carlo Ancelotti.

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Pelatih Everton, Carlo Ancelotti menegaskan, dirinya ingin lebih lama menjalani perjalanan bersama the Toffees. Ia merencanakan evolusi untuk kesebelasan asal Merseyside, Inggris.

"Saya merasa menjadi bagian dari proyek ini, yang dimulai pada Desember. Saya tentu sangat berharap perjalanan dengan Everton akan berlangsung lama," ujar Ancelotti kepada Sky Sport dilansir Football Italia, Sabtu (25/7).

Ancelotti mengambil-alih kepelatihan Everton dari Marco Silva pada akhir tahun kemarin. Alhasil, ini merupakan musim pertama Don Carleto bersama the Toffees, meski hanya menjalani sisa paruh musim kompetisi 2019/2020.

Kinerja Ancelotti pun belum begitu terlihat. Sebab, Everton kemungkinan tidak masuk zona Eropa musim depan karena diprediksi mengakhiri musim di papan tengah klasemen.

Sementara itu, eks pelatih AC Milan dan Chelsea mengaku dirinya tidak pernah bertahan lama di sebuah klub yang dibesut selama kariernya menjadi juru taktik. Untuk itu, ia sangat berharap manajemen Merseyside Biru bisa memberikannya kesempatan demi membangun dinasti baru di tubuh rival sekota Liverpool.

"Liverpool membutuhkan waktu lima tahun untuk mencapai puncak. Saya ingin menjadi bagian dari proyek klub untuk waktu yang lama. Menjadi dihargai memberi saya banyak kesenangan dan motivasi, tetapi pada saat yang sama itu juga memberi Anda banyak tanggung jawab," sambung Ancelotti.

Di sisi lain allenatore berusia 61 tahun ditanya tentang rencana belanja Everton pada mercato musim panas mendatang. Don Carlo pun mengeklaim ambisi klub sangat jelas untuk meningkatkan kualitas tim pada musim depan, dan bergerak untuk mendapatkan pemain di jendela transfer nanti.

"Ini akan berlangsung hingga 5 Oktober, jadi akan ada banyak waktu untuk meningkatkan tim. Saya tidak memikirkan revolusi tetapi mungkin evolusi," tegas Ancelotti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement